KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi lanjut menguat. Adapun IHSG menutup perdagangan Jumat (15/12) dengan naik 0,21% ke level 7.190,98. 

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menjelaskan secara teknikal indikator Stochastic RSI yang cenderung bergerak naik dan pembentukan sinyal goldencross pada MACD.

"Hal ini membuka peluang rebound lanjutan IHSG ke kisaran 7.200 hingga 7.250 pada pekan ini," jelas dia dalam riset, Senin (18/12). 

Dari eksternal, pergerakan IHSG dipengaruhi oleh keputusan sejumlah bank sentral dunia. Pasalnya, The Fed, European Central Bank (ECB) dan Bank of England (BoE) kompak menahan suku bunga acuan. 

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Pilihan dari MNC Sekuritas untuk Hari Ini (18/12)

"Selain itu, pasar yang masih merespon positif akan clue terbaru The Fed akan pemangkasan suku bunga acuan sebanyak tiga kali pada 2024 mendatang," kata Valdy. 

Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) bakal menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada 20–21 Desember 2023. Valdy memproyeksikan BI akan mengekor bank sentral lainnya untuk menahan suku bunga acuan. 

Selain itu pergerakan IHSG juga akan diwarnai sejumlah rilis data penting pada pekan ini. Misalnya, Inggris akan merilis data inflasi November 2023 pada 20 Desember 2023. 

Phintraco Sekuritas merekomendasikan investor mencermati saham-saham dengan peluang rebound seperti BBCA, BUMI, MDKA, KLBF, AUTO, BTPS, dan MNCN pada pekan ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari