Begini Rekomendasi Teknikal Saham BUKA, BUMI, KRYA, INKP, MAPI Hari Ini (29/11)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah walau akhirnya rebound ke 7.019,8 di awal perdagangan Selasa (29/11).

Analis Bahana Sekuritas Dimas Wahyu Putra memperkirakan hari ini, Selasa (29/11) IHSG berpotensi menguat dengan kisaran 6.950-7.100. Saham sektoral yang dapat diperhatikan adalah ritel, batubara, kertas dan teknologi.

Baca Juga: IHSG Berbalik Menguat ke 7.019,8 di Awal Pembukaan, Sektor Teknologi Melemah


Dia pun memberikan rekomendasi saham yang bisa dilirik untuk hari ini. Simak ulasannya:

1. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)

Berada di bottoming area berpotensi terjadinya rebound. Area beli terbaik pada range Rp 280 - Rp 300 per saham. Stoploss jika closing di bawah level Rp 270 per saham.

  • Rekomendasi : Accumulative Buy
  • Target Harga : Rp 326 per saham
2. PT Bumi Resources Tbk (BUMI)

Terbentuk Log Leg Doji berpotensi terjadinya rebound . Perhatikan area beli terbaik pada kisaran Rp 175 - Rp 185 per saham. Stoploss jika closing di bawah level Rp 172 per saham.

  • Rekomendasi : Buy
  • Target Harga : Rp 198 per saham

 
BUMI Chart by TradingView

3. PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA)

Saham KRYA dalam fase Riding yang berpotensi melanjutkan penguatan . Area beli terbaik pada range Rp 500 - Rp 530 per saham. Stoploss jika closing di bawah level Rp 490 per saham.

  • Rekomendasi : Buy
  • Target Harga : Rp 695 per saham
4. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP)

Terbentuk Inverted Hammer berpotensi terjadinya rebound . Area beli terbaik pada rentang Rp 9.500 - Rp 9.800 per saham. Stoploss jika closing di bawah level Rp 9.400 per saham.

  • Rekomendasi : Accumulative Buy
  • Target Harga : Rp 10.400 per saham
5. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)

Terbentuk Hammer berpotensi terjadinya penguatan. Area beli terbaik pada range Rp 1.370- Rp 1.400 per saham. Stoploss jika closing di bawah level Rp 1.340 per saham.

  • Rekomendasi : Buy
  • Target Harga : Rp 1.500 per saham
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari