KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Acer Indonesia optimistis penjualan laptop di semester kedua 2024 akan moncer. Demi mewujudkan itu perusahaan menyiapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan penjualan laptop pada sisa tahun ini.

Menurut Theresia Hanydawati, Head of Consumer Product Manager Acer Indonesia salah satu caranya dengan mengandalkan peningkatan permintaan di awal tahun ajaran baru dan sejumlah program promosi. 

Theresia mengakui bahwa ada peningkatan signifikan dalam penjualan laptop dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Meski tidak merinci angka pastinya, dia memastikan bahwa ada pertumbuhan baik dari sektor ritel maupun bisnis.

Baca Juga: Acer Indonesia Kembangkan AMI Menjadi Seluas 10.000 Meter Persegi

"Berdasarkan data internal kami, terjadi peningkatan penjualan pada masa tahun ajaran baru," kata Theresia kepada Kontan saat dihubungi Senin (5/8).

Menurut Theresia, permintaan laptop selama tahun ajaran baru mengalami kenaikan yang didorong oleh kebutuhan konsumen untuk perangkat teknologi berkualitas, baik untuk pembelajaran daring maupun luring. 

"Pertumbuhan itu didukung oleh beberapa faktor, terutama permintaan yang cukup tinggi dari konsumen untuk mendukung kegiatan belajar mereka (secara daring atau luring), kebutuhan perangkat teknologi berkualitas untuk pembelajaran jarak jauh, maupun pesatnya implementasi teknologi dalam dunia pendidikan," jelasnya.

Acer mengadopsi beberapa strategi untuk memanfaatkan lonjakan permintaan ini. Perusahaan ini memfokuskan pada promosi, penawaran khusus, serta peningkatan kesadaran akan pentingnya teknologi dalam pendidikan. 

Baca Juga: 5 Laptop Terbaik Pertengahan Tahun 2024, Ringan untuk Dibawa Ke Mana Saja

Perusahaan laptop itu juga mengandalkan produk-produk seperti TravelMate Chromebook dan Aspire untuk memenuhi berbagai kebutuhan pendidikan. Inisiatif Acer for Education turut berperan dalam mendukung transformasi digital di sektor pendidikan.

Dalam strategi pemasarannya, Acer berupaya mengidentifikasi pasar untuk menawarkan produk sesuai dengan kebutuhan spesifik konsumen.

Selain itu, perusahaan terus berinovasi berdasarkan umpan balik pelanggan, menawarkan produk seperti Aspire Lite Special Edition dan Swift X 14 yang sesuai dengan berbagai kebutuhan pengguna.

"Kami terus melakukan inovasi dengan melihat feedback dari customer, misalnya baterai yang lebih tahan lama untuk kebutuhan sekolah, atau layar yang lebih besar untuk kebutuhan desain grafis," imbuhnya.

Tren penjualan menunjukkan adanya pergeseran preferensi konsumen menuju laptop dengan spesifikasi lebih tinggi, seperti baterai tahan lama dan layar lebih besar, untuk mendukung kegiatan belajar secara efektif. 

Baca Juga: Acer Swift Series Terbaru Ditenagai Prosesor AMD Ryzen AI 300 Series Generasi Terkini

"Kebutuhan konsumen akan perangkat laptop tentu beragam, tapi kami melihat sekarang ini konsumen terutama di tahun ajaran baru ini menginginkan laptop dengan spesifikasi yang lebih canggih dari sebelumnya yang pernah mereka miliki," ujarnya.

Acer berharap penjualan akan terus meningkat untuk sisa tahun ajaran ini dan mempersiapkan berbagai promo menarik, termasuk diskon, cicilan 0%, dan peningkatan layanan purna jual.

Pentingnya kebijakan pembelajaran jarak jauh dan hybrid juga mempengaruhi permintaan laptop dengan spesifikasi khusus, seperti kamera berkualitas tinggi dan mikrofon yang baik. Permintaan untuk aksesori laptop, seperti mouse dan keyboard, juga mengalami peningkatan.

Perusahaan sepenuhnya menyadari bahwa pasar laptop dan komputer di Indonesia sangat kompetitif. Namun, kata dia, Acer berkomitmen untuk meningkatkan pangsa pasar kami dan menargetkan pertumbuhan penjualan tahunan untuk mengukuhkan diri sebagai pemimpin pasar.

Baca Juga: Acer Optimistis Penjualan Laptop Meningkat pada Semester II 2024

Acer berkomitmen untuk terus mengembangkan pangsa pasar dengan meluncurkan program "Kejutan Acer 25 Tahun" dan Acer Day 2024. "Program-program ini dirancang untuk menarik lebih banyak pelanggan dan merayakan ulang tahun ke-25 Acer dengan berbagai penawaran menarik," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto