KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) sukses mencatatkan kinerja yang solid di tengah penurunan harga batubara. Pendapatan Adaro hanya turun cenderung tipis pada kuartal III-2019 menjadi US$ 2,65 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya US$ 2,67 miliar. Presiden Direktur dan Chief Executive Officer (CEO) Garibaldi Thohir mengatakan, kinerja solid tersebut didukung peningkatan volume tahunan yang baik karena permintaan batubara masih tinggi. Namun dia tak bisa menutup mata bahwa tantangan ekonomi makro dan industri masih memberi tekanan terhadap harga batubara global. Baca Juga: Agar sukses menurunkan berat badan, hindari melakukan tiga hal ini
"Di tengah kondisi yang sulit, kami terus berfokus pada keunggulan operasional dan efisiensi. Kami juga tetap optimistis dengan fundamental pasar batubara di jangka panjang dan terus mengeksekusi strategi perusahaan yang dirancang untuk bisnis yang berkelanjutan," ujar Garibaldi dalam rilis tertulis yang diterima Kontan, Senin (5/12).