KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) mencatatkan kinerja kurang memuaskan pada semester pertama 2022. Rugi bersih emiten properti ini meningkat menjadi Rp 162,92 miliar dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 23,13 miliar. Sekretaris Perusahaan DILD Theresia Rustandi mengatakan, penurunan kinerja di semester pertama utamanya disebabkan oleh penurunan pendapatan usaha. Pada semester I 2022, Intiland membukukan pendapatan usaha tercatat turun 14,13% menjadi Rp 960,4 miliar. Sebagai pembanding, periode yang sama tahun lalu pendapatan Intiland sebesar Rp 1,11 triliun. "Terutama karena masih belum dilakukan pengakuan penjualan dari segmen mixed-use dan high rise," ujar Theresia kepada Kontan.co.id, Rabu (31/8).
Begini Strategi Intiland (DILD) Menggenjot Kinerja Hingga Tutup Tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) mencatatkan kinerja kurang memuaskan pada semester pertama 2022. Rugi bersih emiten properti ini meningkat menjadi Rp 162,92 miliar dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 23,13 miliar. Sekretaris Perusahaan DILD Theresia Rustandi mengatakan, penurunan kinerja di semester pertama utamanya disebabkan oleh penurunan pendapatan usaha. Pada semester I 2022, Intiland membukukan pendapatan usaha tercatat turun 14,13% menjadi Rp 960,4 miliar. Sebagai pembanding, periode yang sama tahun lalu pendapatan Intiland sebesar Rp 1,11 triliun. "Terutama karena masih belum dilakukan pengakuan penjualan dari segmen mixed-use dan high rise," ujar Theresia kepada Kontan.co.id, Rabu (31/8).