KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kencangnya pertumbuhan dompet digital di Indonesia membuat OVO juga meluncurkan strategi baru.

Corporate Communications Manager Andriani Ganeswari mengatakan pada tahun 2023, OVO akan memperkuat strategi ekosistem terbuka dan model terintegrasi. Strategi ini untuk menciptakan lanskap pembayaran digital dan layanan keuangan yang inklusif sehingga dapat dinikmati secara merata oleh seluruh masyarakat.

“Strategi tersebut menjadi pembeda dengan kompetitor lainnya,” ujar Andriani kepada Kontan, Rabu (8/2).

Baca Juga: OVO Catat Kenaikan Pengguna OVO Invest Mencapai 72% di 2022

Selain menjadi daya tarik, strategi ini juga mampu memberikan keleluasaan bagi OVO untuk bisa berkolaborasi dengan lini industri mana pun yang berkaitan dengan layanan OVO sehingga use-case OVO dapat diterima secara luas di berbagai platform lainnya.

Ke depannya, OVO tidak hanya berfokus pada layanan pembayaran, tapi juga layanan asuransi, investasi, serta pinjaman untuk pengguna dan mitra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati