KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pelayaran PT Temas Tbk (
TMAS) menargetkan pendapatan di tahun ini bisa mencapai Rp 3 triliun. Untuk mencapainya, perseroan menyiapkan strategi bisnis diantaranya yakni akan berfokus pada digitalisasi, globalisasi serta memperkuat kegiatan usaha pelayaran. Sekretaris Perusahaan Temas, Marthala Vigita menyebutkan prospek bisnis pelayaran masih sangat baik dan menjanjikan, hal itu didorong karena mengingat Indonesia adalah negara dengan kepulauan. “Sehingga angkutan yang paling efektif dan efisien untuk saat ini adalah melalui laut. Adapun strategi kami juga adalah akan terus
maintain rute yang telah kita layani saat ini,” ujarnya saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (15/9).
Adapun perseroan juga mencatat, saat ini TMAS tengah mengoperasikan sebanyak 52 kapal dengan total kapasitas mencapai 26.203 Teus dan DWT 402.230.
Baca Juga: Sepanjang tahun 2020, laba bersih Temas (TMAS) turun 48% Perseroan juga berencana akan menambah 13 unit kapal di tahun 2021. Untuk memenuhinya, TMAS telah menganggarkan belanja modal sebesar Rp 350 miliar. “Belanja modal juga sebagian akan digunakan untuk perawatan kapal. Adapun ia mengatakan seluruh anggaran modal itu berasal dari internal kas perusahaan dan perbankan,” ungkapnya. Sementara rencana penambahan 13 kapal ini nanti nya akan difokuskan untuk rute-rute tertentu terutama di Indonesia Timur dan Maluku hingga ke luar negeri. Di mana saat ini TMAS telah mulai dengan dua kapal yang memiliki kapasitas sekitar 8.000 DWT yang digunakan untuk
project cargo. “Sehingga kapal tersebut nantinya akan mengangkat dengan sekali angkut dengan muatan maksimal 350 metrik ton. Di samping itu kapal yang berlayar ini bisa secara global jadi bisa ke Australi, Amerika, dll bisa,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .