KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) membuka kran impor sebanyak 2,4 juta ton garam industri pada tahun ini. Direktur Impor Kemendag Arif Sulistyo menyatakan volume impor garam industri tahun ini mencapai 2,4 juta ton. Menanggapi hal ini, Ketua Umum Asosiasi Petani Garam Republik Indonesia (APGRI), Jakfar Sodikin mengatakan, kemampuan produksi garam rakyat atau produksi lokal tahun 2023 sebanyak 2 juta ton. Namun, kualitas garam buatan lokal masih di angka 85% - 94% kandungan NaCl-nya. Ia menuturkan, untuk dipakai menjadi garam industri perlu pemurnian lebih lanjut dengan cara diolah dengan washing plant supaya kadar NaCl bisa di atas 97%. Menurut Jakfar, pemunian dan olahan tersebut sangat memungkinkan dilakukan, tentunya dengan syarat mesin yang bagus dan teknologi canggih.
Begini Tanggapan APGRI Soal Pemerintah Rencanakan Impor 2,4 Juta Ton Garam
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) membuka kran impor sebanyak 2,4 juta ton garam industri pada tahun ini. Direktur Impor Kemendag Arif Sulistyo menyatakan volume impor garam industri tahun ini mencapai 2,4 juta ton. Menanggapi hal ini, Ketua Umum Asosiasi Petani Garam Republik Indonesia (APGRI), Jakfar Sodikin mengatakan, kemampuan produksi garam rakyat atau produksi lokal tahun 2023 sebanyak 2 juta ton. Namun, kualitas garam buatan lokal masih di angka 85% - 94% kandungan NaCl-nya. Ia menuturkan, untuk dipakai menjadi garam industri perlu pemurnian lebih lanjut dengan cara diolah dengan washing plant supaya kadar NaCl bisa di atas 97%. Menurut Jakfar, pemunian dan olahan tersebut sangat memungkinkan dilakukan, tentunya dengan syarat mesin yang bagus dan teknologi canggih.