JAKARTA. Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dinilai berhasil menjaga fluktuasi inflasi di Jawa Timur. Bank Indonesia mencatat, salah satu upaya yang dilakukan TPID adalah membuat program subsidi ongkos angkut di Jawa Timur. Upaya TPID lainnya adalah fokus menjaga peningkatan kapasitas bongkar muat pelabuhan di Kupang, pengendalian biaya pendidikan di Balikpapan, pengendalian harga di tingkat petani resi gudang di Cirebon, konversi bahan bakar gas di Gorontalo, dan program komunikasi intensif di Sumatera. Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, subsidi ongkos angkut dapat menstabilkan harga. Ada empat jenis produk yang ongkos angkutnya disubsidi, yaitu gula, terigu, minyak goreng dan beras.
Begini TPID dan pemda Jawa Timur menjaga inflasi
JAKARTA. Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dinilai berhasil menjaga fluktuasi inflasi di Jawa Timur. Bank Indonesia mencatat, salah satu upaya yang dilakukan TPID adalah membuat program subsidi ongkos angkut di Jawa Timur. Upaya TPID lainnya adalah fokus menjaga peningkatan kapasitas bongkar muat pelabuhan di Kupang, pengendalian biaya pendidikan di Balikpapan, pengendalian harga di tingkat petani resi gudang di Cirebon, konversi bahan bakar gas di Gorontalo, dan program komunikasi intensif di Sumatera. Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, subsidi ongkos angkut dapat menstabilkan harga. Ada empat jenis produk yang ongkos angkutnya disubsidi, yaitu gula, terigu, minyak goreng dan beras.