KONTAN.CO.ID - SURABAYA. Bursa Efek Indonesia (BEI) berencana akan bertemu dengan pihak manajemen PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Nyoman Gede Yetna mengatakan, pertemuan tersebut nantinya akan membahas mengenai polemik yang belakangan terjadi mengenai laporan keuangan GIAA. Sebelumnya, pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) GIAA, Rabu (24/4) lalu, dua komisaris perusahaan pelat merah itu yakni Chairal Tanjung dan Dony Oskaria, menolak menandatangani laporan keuangan perusahaan tahun 2018. Laporan keuangan tahun 2018 lalu itu disebut-sebut janggal. Nyoman mengatakan pihaknya akan bertemu dengan perwakilan manajemen Garuda serta akuntan publik untuk membicarakan ihwal pencatatan laporan keuangan tahun 2018 tersebut. Nyoman membeberkan, pertemuan tersebut direncanakan akan diselenggarakan pada hari Selasa (30/4) pekan depan.
BEI akan memanggil manajemen Garuda Indonesia (GIAA) pekan depan
KONTAN.CO.ID - SURABAYA. Bursa Efek Indonesia (BEI) berencana akan bertemu dengan pihak manajemen PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Nyoman Gede Yetna mengatakan, pertemuan tersebut nantinya akan membahas mengenai polemik yang belakangan terjadi mengenai laporan keuangan GIAA. Sebelumnya, pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) GIAA, Rabu (24/4) lalu, dua komisaris perusahaan pelat merah itu yakni Chairal Tanjung dan Dony Oskaria, menolak menandatangani laporan keuangan perusahaan tahun 2018. Laporan keuangan tahun 2018 lalu itu disebut-sebut janggal. Nyoman mengatakan pihaknya akan bertemu dengan perwakilan manajemen Garuda serta akuntan publik untuk membicarakan ihwal pencatatan laporan keuangan tahun 2018 tersebut. Nyoman membeberkan, pertemuan tersebut direncanakan akan diselenggarakan pada hari Selasa (30/4) pekan depan.