KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga 6 November 2020, ada 46 emiten baru yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang tahun ini. Di sisi lain, masih ada 18 perusahaan yang berencana melaksanakan initial public offering (IPO) dalam pipeline BEI. Direktur Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, sebanyak tujuh perusahaan berasal dari sektor perdagangan, jasa, dan investasi. Kemudian, tiga calon emiten tergolong sektor properti, real estate, dan konstruksi bangunan. Lalu, masing-masing dua emiten berasal dari sektor industri barang konsumsi, aneka industri, dan agrikultur. Sisanya termasuk dalam sektor keuangan serta infrastruktur, utilitas, dan transportasi.
BEI catat 46 emiten baru, masih ada 18 perusahaan yang ada di pipeline IPO tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga 6 November 2020, ada 46 emiten baru yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang tahun ini. Di sisi lain, masih ada 18 perusahaan yang berencana melaksanakan initial public offering (IPO) dalam pipeline BEI. Direktur Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, sebanyak tujuh perusahaan berasal dari sektor perdagangan, jasa, dan investasi. Kemudian, tiga calon emiten tergolong sektor properti, real estate, dan konstruksi bangunan. Lalu, masing-masing dua emiten berasal dari sektor industri barang konsumsi, aneka industri, dan agrikultur. Sisanya termasuk dalam sektor keuangan serta infrastruktur, utilitas, dan transportasi.