JAKARTA. Saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) sudah mulai diperhitungkan secara penuh dalam Indeks di Bursa Efek Indonesia (BEI). Artinya, setiap pergerakan saham HMSP cukup berpengaruh terhadap kenaikan atau penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ataupun indeks sektor konsumer. Namun, saham HMSP tak banyak berpengaruh terhadap akitivitas transaksi harian lantaran likuiditasnya masih kecil dan harganya terlalu tinggi. Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Alpino Kianjaya berharap, HMSP bisa melakukan aksi korporasi lainnya yang bisa meningkatkan likuiditas perseroan. Sebelumnya, saham yang beredar di publik (free float) HMSP hanya 2%. Kemudian, HMSP melepas sahamnya kembali ke publik dengan cara rights issue dan menjaring dana Rp 20,76 triliun. Aksi rights issue HMSP dilakukan dalam rangka memenuhi persyaratan minimum free float sebanyak 7,5%.
BEI ingin HMSP tingkatkan likuiditas
JAKARTA. Saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) sudah mulai diperhitungkan secara penuh dalam Indeks di Bursa Efek Indonesia (BEI). Artinya, setiap pergerakan saham HMSP cukup berpengaruh terhadap kenaikan atau penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ataupun indeks sektor konsumer. Namun, saham HMSP tak banyak berpengaruh terhadap akitivitas transaksi harian lantaran likuiditasnya masih kecil dan harganya terlalu tinggi. Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Alpino Kianjaya berharap, HMSP bisa melakukan aksi korporasi lainnya yang bisa meningkatkan likuiditas perseroan. Sebelumnya, saham yang beredar di publik (free float) HMSP hanya 2%. Kemudian, HMSP melepas sahamnya kembali ke publik dengan cara rights issue dan menjaring dana Rp 20,76 triliun. Aksi rights issue HMSP dilakukan dalam rangka memenuhi persyaratan minimum free float sebanyak 7,5%.