BEI: IPO Blue Bird hanya omong kosong



JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan belum menerima proposal penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) Blue Bird Group. BEI bahkan belum pernah bertemu jajaran manajemen Blue Bird terkait rencana pelepasan saham ke publik itu.

"Saya dengar memang ada rencana IPO. Tapi itu cuma omong kosong, kami belum menerima proposalnya juga belum bertemu manajemen mereka (Blue Bird)," terang Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Hoesen di Jakarta, Rabu (6/2). Padahal menurut Hoesen, kabar IPO Blue Bird sudah didengar sebelum IPO PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI).

Untuk itu, Hoesen bilang, jika memang niat, silahkan Blue Bird mengajukan proposal dan menemui otoritas bursa.


Beberapa kali memang manajemen Blue Bird sudah mengungkapkan niat untuk IPO. Operator taksi Blue Bird ini dikabarkan masih menjajaki untuk mencari penjamin emisi IPO dari tiga bank. Kabarnya, jumlah nilai emisi yang diincar sebesar US$200 juta, atau sekitar Rp 1,9 triliun. 

Blue Bird berencana menjual 40% sahamnya lewat IPO. Uang hasil IPO itu akan digunakan untuk menambah jumlah armada menjadi 10.000 unit armada.

Vice President Business Development Blue Bird Group Noni S.A. Purnomo pernah mengatakan, Blue Bird sedang menyeleksi beberapa bank dari dalam negeri maupun luar negeri. Pihaknya akan memutuskan penjamin emisi itu pada awal Februari 2013 ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: