JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang mendalami motif lima anggota bursa asing yang dicurigai melakukan praktik marking the close atau memasukan order di menit-menit akhir perdagangan saham untuk menaikan atau menurunkan harga saham. Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Hamdi Hassyarbaini mengatakan otoritas bursa telah memanggil direktur dan komisaris lima perusahaan broker asing beserta investor yang melakukan transaksi di akhir perdagangan saham. Sejauh ini, lanjut Hamdi, alasan yang digunakan oleh mereka terkait market on close (MOS) adalah menginginkan harga yang mendekati harga penutupan. Mekanisme ini memang bisa dilakukan.
BEI kaji motif 5 anggota bursa asing terkait MOS
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang mendalami motif lima anggota bursa asing yang dicurigai melakukan praktik marking the close atau memasukan order di menit-menit akhir perdagangan saham untuk menaikan atau menurunkan harga saham. Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Hamdi Hassyarbaini mengatakan otoritas bursa telah memanggil direktur dan komisaris lima perusahaan broker asing beserta investor yang melakukan transaksi di akhir perdagangan saham. Sejauh ini, lanjut Hamdi, alasan yang digunakan oleh mereka terkait market on close (MOS) adalah menginginkan harga yang mendekati harga penutupan. Mekanisme ini memang bisa dilakukan.