BEI luncurkan indeks ESG Leaders, simak rekomendasi dari analis



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) telah resmi meluncurkan indeks Environmental, Social, Governance (ESG) Leaders atau disingkat ESGL yang berisikan 30 konstituen berasal dari IDX80. Konstituen indeks ESGL ini dipilih berdasarkan penilaian risiko dari Sustainalytics.

Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Ardiastama mengatakan peluncuran indeks ini dapat meningkatkan kepercayaan investor terhadap bisnis perusahaan yang tergabung di dalamnya, di mana faktor ESG menjadi hal yang dikedepankan. 

Namun, belum tentu harga saham konstituen indeks ini ikut terdorong sentimen penerbitan indeks ESGL. "Kami melihat kinerja keuangan lebih dapat dijadikan alasan kuat bagi performa saham emiten," jelas Okie, Senin (14/12). 


Baca Juga: IHSG menguat 1,05% pada akhir perdagangan sesi I Senin (14/12), sentuh level 6.000

Analis Kiwoom Sekuritas Sukarno Alatas menambahkan dari kriteria konstituen indeks ESGL, indeks ini bisa menjadi acuan baru para pengelola dana (fund manager) dalam menentukan isi portofolionya, dan akan mempengaruhi pergerakan saham dalam negeri. Meski, sebenarnya daftar saham di dalamnya ada bagian dari indeks LQ45 dan IDX80. 

"Dampak ke saham yang masuk dalam daftar indeks ini bisa menguat harganya, namun hanya ada beberapa saham yang signifikan," jelas Sukarno. 

Dia mengatakan mayoritas saham anggota ESGL bisa direkomendasikan dengan target minimal 5%-10%. Adapun saham-saham pilihan yang berpotensi menguat di atas 15% adalah AKRA, ACES, BBNI, BBTN, DMAS, ERAA, EXCL, ISAT, JSMR, SRIL, TLKM dan MNCN

"Saham tersebut masih direkomendasikan karena secara valuasi mayoritas masih tergolong rendah dan pergerakan teknikalnya dalam uptrend serta potensi kenaikannya bisa signifikan," imbuh Sukarno. 

Baca Juga: Menguat 1,05%, IHSG tembus level 6.000 pada akhir perdagangan sesi I Senin (14/12)

Sementara itu, Okie merekomendasikan TLKM dengan target harga Rp 3.700, EXCL Rp 2.650 dan PGAS Rp 1.850. Pembangunan infrastruktur dan penunjangnya yang diproyeksikan masih akan terus bertumbuh dinilai akan memicu ketiga emiten tersebut dapat mencatatkan performa lebih baik. 

Okie juga merekomendasikan saham ACES dengan target harga Rp 1.820 sejalan dengan pelonggaran aktivitas di kota besar pada semester dua ini serta ekspansi gerai yang diharapkan dapat menopang perlambatan di sisa akhir tahun ini. 

"Membaiknya daya beli masyarakat yang diikuti dengan inovasi dari ACES diharapkan dapat berdampak pada marjin bisnis yang tercermin pada kinerja ACES," tutup Okie. 

Selanjutnya: IHSG masih tertahan di bawah 6.000, simak rekomendasi saham untuk trading hari ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi