KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak awal tahun pasar saham lesu. Hal ini tercermin dari pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terus melemah sejak awal tahun.

Secara year to date hingga perdagangan sesi I Jumat (13/3), IHSG terkoreksi 26,19% ke level 4.649,97.

Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia Inarno Djajadi mengatakan, kondisi pasar seperti saat  ini justru menjadi momentum yang tepat bagi investor untuk membeli saham-saham.

Baca Juga: Pasar saham global jatuh, Jumat (13/3), banyak ketidakpastian, investor panik

"Senin nanti akan ada beberapa dana pensiun yang membeli karena saat ini adalah saat yang tepat untuk berbelanja," terang Inarno di Bursa Efek Indonesia, Jumat (13/3).

Selain dana pensiun dari institusi besar, akan ada juga dana asuransi yang akan masuk ke pasar pekan depan.

Namun, Inarno masih belum mau menyebutkan identitas institusi dan besar dana yang akan digelontorkan. Ia juga membantah belanja yang akan dilakukan oleh institusi-institusi itu dikarenakan kondisi pasar yang tengah lesu.

Inarno berharap agar investor tidak panik dengan kondisi yang terjadi saat ini dan mengajak investor untuk berbelanja saham-saham yang bagus.

Apalagi, tambahnya, di ASEAN, return of equity (ROE) bursa Indonesia termasuk tinggi. BEI juga terus menjalin koordinasi dengan regulator, investor dan asosiasi agar kondisi pasar terjaga.

Baca Juga: IHSG melorot 4,96% setengah jam sebelum penutupan perdagangan sesi I hari ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat