JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) telah selesai melakukan kajian terkait faksi harga yang baru. Pekan ini, otoritas pasar saham ini akan membicarakan kajian fraksi harga baru itu kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Tito Sulistio, Direktur Utama BEI mengatakan, pihaknya telah menyiapkan dua ketentuan fraksi harga yang baru sebagai pilihan. Namun, ia belum bersedia mengemukakan masing-masing kebijakan fraksi harga yang baru tersebut.

Ia hanya bilang, pihaknya sudah berbicara dengan seluruh pihak terkait. Mulai dari broker lokal maupun asing, hingga para investor. Ia akan mengakomodasi kepentingan seluruh pihak, baik investor asing atau institusi maupun investor ritel.

Intinya, investor lokal ingin agar fraksi harga yang berlaku memungkinkan mereka untuk meraup keuntungan yang maksimal setiap ada kenaikan harga. Sementara, investor asing menginginkan fraksi harga yang membuat volatilitas harga saham tidak terlalu tinggi. "Kami akan ambil jalan tengah," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto