JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai bahwa Indonesia berpeluang meraih kenaikan peringkat dari Standard & Poor's (S&P) menjadi layak investasi atau "investment grade"."Dari segi tata kelola manajemen fiskal, kemudahan berinvestasi, serta peraturan-peraturan yang ada sebenarnya kita sudah masuk dalam level itu," ujar Direktur Utama BEI Tito Sulistio, Kamis (23/3).Saat ini, lanjut dia, lembaga pemeringkat internasional yang telah memberikan peringkat "investment grade" kepada Indonesia, seperti Moody's Investors Service (Moody's), dan Fitch Ratings, hanya Standard and Poor's (S&P) yang belum memberikan peringkat "investment grade".
BEI yakin Indonesia raih kenaikan peringkat S&P
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai bahwa Indonesia berpeluang meraih kenaikan peringkat dari Standard & Poor's (S&P) menjadi layak investasi atau "investment grade"."Dari segi tata kelola manajemen fiskal, kemudahan berinvestasi, serta peraturan-peraturan yang ada sebenarnya kita sudah masuk dalam level itu," ujar Direktur Utama BEI Tito Sulistio, Kamis (23/3).Saat ini, lanjut dia, lembaga pemeringkat internasional yang telah memberikan peringkat "investment grade" kepada Indonesia, seperti Moody's Investors Service (Moody's), dan Fitch Ratings, hanya Standard and Poor's (S&P) yang belum memberikan peringkat "investment grade".