Beige Book Fed: Ekonomi AS akan tumbuh moderat



NEW YORK. Rabu (7/9), The Federal Reserve menyatakan, perekonomian AS tumbuh moderat pada Juli dan Agustus. Sementara, ada sedikit pertanda, tekanan gaji dirasakan oleh tenaga kerja terampil.

Dalam laporan yang tertuang di Beige Book, The Fed juga melihat, mayoritas dari 12 cabang bank sentral di AS melaporkan adanya tekanan terhadap tingkat upah meski tipis. Diprediksi, tekanan tersebut akan tetap berlangsung dalam beberapa bulan ke depan.

Minimnya tekanan dari sisi upah sudah menjadi senjata The Fed untuk mengerek suku bunga acuannya. Laporan ini juga berkaitan dengan data yang diirlis sebelumnya di mana lapangan kerja menembus level rekor pada Juli. Hanya saja, para pengusaha kesulitan mendapatkan pekerja terampil yang sesuai dengan posisi yang ada.


Sementara itu, secara keseluruhan, kenaikan harga barang masih terbilang tipis dan tingkat belanja konsumen tak banyak mencatatkan perubahan di mayoritas negara bagian.

The Fed mengungkapkan, tingkat inflasi masih berada di bawah target 2% yang dicanangkan The Fed dalam empat tahun terakhir. Para penentu kebijakan enggan mengerek suku bunga hingga terlihat adanya kenaikan inflasi.

The Fed mengerek suku bunga acuan dari level mendekati nol untuk pertama kalinya dalam satu dekade terakhir pada akhir Desember lalu. Bank sentral AS itu menekankan bahwa kenaikan suku bunga lanjutan akan menjadi yang paling lambat dalam sejarah ekonomi AS.

Para trader melihat, The Fed akan menahan suku bunganya hingga Desember mendatang.

Sekadar informasi, Beige Book dihimpun oleh The Fed San Francisco dengan informasi yang dikumpulkan sebelum 29 Agustus 2016.

Pertemuan The Fed selanjutnya adalah 20-21 September 2016.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie