MOMSMONEY.ID - Inilah beberapa essential oil untuk mengatasi hiperpigmentasi pada wajah yang bisa Anda coba. Hiperpigmentasi termasuk masalah kulit yang paling umum dialami oleh wanita maupun pria. Hiperpigmentasi dapat menyebabkan penggelapan kulit dan sering kali muncul dalam bentuk bintik-bintik berwarna gelap. Adapun masalah kulit bisa disebabkan oleh paparan sinar matahari, keturunan, perubahan hormonal, usia, cedera pada kulit, jerawat, obat-obatan, kemoterapi, atau peradangan kulit.
Hiperpigmentasi dapat dihilangkan melalui prosedur kecantikan di klinik-klinik berlisensi. Sebagai alternatif yang jauh lebih terjangkau, Anda bisa mencoba metode alami untuk mengatasi hiperpigmentasi kulit salah satunya dengan menggunakan essential oil atau minyak atsiri. Merupakan senyawa kimia pekat yang berasal dari tumbuhan, kandungan dalam essential oil secara keseluruhan mampu bertindak sebagai pelindung sekaligus penyembuh kulit. Dilansir dari
HealthShots, inilah beberapa essential oil untuk mengatasi hiperpigmentasi pada wajah : 1. Sweet orange oil Essential oil untuk mengatasi hiperpigmentasi pada wajah yang bisa Anda coba yaitu sweet orange oil. Minyak berbasis jeruk seperti sweet orange oil dapat meringankan hiperpigmentasi berkat kemampuannya dalam membantu penyerapan vitamin C. Adapun penyerapan vitamin C sangat penting karena memiliki dampak yang besar bagi kulit. Baca Juga:
Moms, Ini 4 Rekomendasi Serum Skintific yang Ampuh Mencerahkan Kulit Wajah Vitamin C bermanfaat untuk membantu mengurangi kerutan, serta melindungi kulit dari sinar matahari yang dapat menyebabkan kerusakan sekaligus memperburuk pigmentasi. Secara keseluruhan, sweet orange oil bisa Anda manfaatkan untuk membantu mengurangi hiperpigmentasi sehingga warna kulit Anda pun akan ikut meningkat. 2. Sandalwood oil Essential oil untuk mengatasi hiperpigmentasi berikutnya adalah sandalwood oil. Minyak esensial cendana atau sandalwood oil memiliki efek menenangkan dan menutrisi yang bermanfaat untuk membantu menyembuhkan serta memudarkan bekas jerawat di wajah. Kerap digunakan dalam perawatan kulit di India, sandalwood oil dapat mencegah produksi tirosinase dan bertindak sebagai antiseptik yang melawan masalah kulit. Bersamaan dengan itu, sandalwood oil memiliki sifat anti-fungal dan anti-inflamasi yang bisa menjadi solusi sempurna untuk masalah hiperpigmentasi Anda. 3. Geranium oil Essential oil untuk mengatasi hiperpigmentasi pada wajah yang ketiga yaitu geranium oil. Geranium oil sangat bisa membantu mengurangi pigmentasi yang disebabkan oleh bekas jerawat. Termasuk zat alami sekaligus antibakteri, geranium oil mampu membantu retensi hidrasi, menenangkan peradangan, dan meningkatkan penampilan kulit. Plus, geranium oil juga dapat membantu melawan radikal bebas serta mengurangi jaringan parut dan hiperpigmentasi. 4. Carrot seed oil Selanjutnya, essential oil untuk mengatasi hiperpigmentasi pada wajah yaitu carrot seed oil. Carrot seed oil atau minyak biji wortel terbukti efektif dalam mengurangi pigmentasi dan membantu mencerahkan kulit. Carrot seed oil kaya akan beta-karoten yang bisa melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV dan sering digunakan sebagai bahan tabir surya. Jika Anda sedang berurusan dengan masalah hiperpigmentasi, maka sangat penting bagi Anda untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari. Dan, carrot seed oil dapat melakukannya berkat sifat antioksidan dan antiseptik yang terkandung di dalamnya.
Baca Juga: Ampuh Menghilangkan Jerawat, Ini 5 Macam Vitamin yang Bagus untuk Kecantikan Kulit 5. Lemon oil Essential oil untuk mengatasi hiperpigmentasi pada wajah berikutnya adalah lemon oil. Lemon oil merupakan minyak yang sangat baik untuk meringankan tampilan bintik-bintik gelap dan bercak pada kulit. Mengandung vitamin C, lemon oil dapat membantu mencerahkan warna kulit dan mengurangi sel-sel kulit yang memproduksi melanin. Selain vitamin C, lemon oil juga memiliki antioksidan yang terbukti dapat mengangkat sel kulit mati, meningkatkan regenerasi sel, dan melindungi kulit dari radikal bebas. Dengan demikian, lemon oil bisa sekaligus mengurangi hiperpigmentasi dan meratakan warna kulit.
Ingat, essential oilharus diencerkan terlebih dahulu dengan carrier oil atau minyak pembawa seperti argan oil, jojoba oil, dan rosehip oil sebelum digunakan. Disarankan untuk melakukan uji tempel atau
patch test sebelum mulai menggunakan essential oil guna mengetahui reaksi alergi pada kulit Anda. Itulah beberapa essential oil untuk mengatasi hiperpigmentasi pada wajah yang bisa Anda coba. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Helvana Yulian