Bekraf dorong kreator game lokal bersaing di pasar global



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) saat ini tengah berupaya menggenjot tiga sektor yang masih kurang difasilitasi. Selain industri film dan musik, industri gaming juga menjadi salah satu yang akan digenjot. 

Triawan Munaf, Kepala Bekraf menyebut tiga industri tersebut memang masih kurang difasilitasi dan diregulasi. Oleh karena itu, ke depan pihaknya akan mulai memberikan fasilitasi agar ketiga industri tersebut bisa bertumbuh dengan baik.

Baca Juga: UU Ekonomi Kreatif disambut baik pelaku industri


"Untuk diketahui industri games di Korea itu lebih besar dari industri filmnya. Jadi, games ini sangat berpotensi dan kami sudah memfasilitasi dengan banyak sekali kegiatan games setiap tahun," ujarnya di Jakarta, Jumat (27/9).

Ia juga mendorong kreator-kreator games lokal bisa go internasional. Sehingga tidak hanya mampu bersaing dengan games buatan luar negeri di pasar domestik, tetapi juga bisa bersaing dengan kreator-kreator luar negeri.

"Kami himpun berbagai komunitas dan kreator games untuk menciptakan games asal Indonesia yang bisa bersaing dengan Mobile Legeng dan lainnya. Buat games yang ringan dan bagus, jadi ini bagaimana kami fasilitasi industri games dengan ekosistem yang benar," lanjutnya.

Baca Juga: Bekraf: Pelaku industri kreatif bisa pinjam modal dengan jaminan karya

Ia menyebut, saat ini peran industri kreatif cukup penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi di luar dari sektor migas. Dengan mampu memberikan fasilitas dukungan, bukan tidak mungkin industri seperti film, musik dan games bisa memberikan kontribusi yang lebih besar lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli