KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan, realisasi belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBD) hingga Maret 2022 mencapai Rp 93,45 triliun, atau 8,47% dari total belanja APBD Rp. 1.103,91 triliun. Realisasi tersebut turun 11,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 105,94 triliun, atau 9,34% dari total belanja APBD Rp 1.134,64 triliun. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyoroti turunnya belanja daerah pada periode tersebut. “Belanja APBD 2022 tetap harus diperbaiki. Karena pendapatannya tinggi tetapi belanja didaerah ini justru mengalami penurunan hingga 11,8%,” tutur Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Maret, Rabu (20/4).
Belanja APBD Turun 11,8% dari Tahun Lalu, Sri Mulyani: Harus Diperbaiki
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan, realisasi belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBD) hingga Maret 2022 mencapai Rp 93,45 triliun, atau 8,47% dari total belanja APBD Rp. 1.103,91 triliun. Realisasi tersebut turun 11,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 105,94 triliun, atau 9,34% dari total belanja APBD Rp 1.134,64 triliun. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyoroti turunnya belanja daerah pada periode tersebut. “Belanja APBD 2022 tetap harus diperbaiki. Karena pendapatannya tinggi tetapi belanja didaerah ini justru mengalami penurunan hingga 11,8%,” tutur Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Maret, Rabu (20/4).