Asing angkat IHSG di menit akhir perdagangan



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mempertahankan kenaikannya pada Jumat (23/9). Meski sempat bergerak di jalur negatif, IHSG berhasil naik di menit terakhir 0,16% atau 8,646 poin ke level 5.388,908.

Tercatat 160 saham bergerak turun, 117 saham bergerak naik, dan 98 saham stagnan. Perdagangan akhir pekan ini melibatkan 6,36 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 7,70 triliun.

Enam dari 10 indeks sektoral menopang penguatan IHSG. Sektor industri dasar naik 1,74%, barang konsumsi naik 0,98%, dan manufaktur naik 0,58%.


Sementara, empat sektor lainnya memerah yaitu aneka industri turun 1,81%, konstruksi turun 0,39%, dan keuangan turun 0,37%.

Aksi beli asing turut menopang laju IHSG. Di pasar reguler, buy asing Rp 289,072 miliar dan Rp 181,354 miliar keseluruhan perdagangan.

Saham-saham yang masuk top gainers LQ45 antara lain; PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) naik 5,31% ke Rp 1.985, PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) naik 4,46% ke Rp 3.510, dan PT Hanson International Tbk (MYRX) naik 3,50% ke Rp 148.

Saham-saham yang masuk top losers LQ45 antara lain; PT PP (persero) Tbk (PTPP) turun 5,56% ke Rp 4.250, PT Wijaya Jarya (persero) Tbk (WIKA) turun 5,11% ke Rp 2.600, dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) turun 3,27% ke Rp 2.370.

Di sisi lain, untuk pertama kalinya, bursa saham Asia jatuh dalam kurun waktu enam hari ini, Jumat (23/9). Mengacu Bloomberg, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,2% menjadi 142,00 pukul 16:10 waktu Hong Kong, menghentikan kenaikan lima hari.

Indeks ini telah menguat 3,6 % sepekan ini. Indeks Topix kehilangan 0,2 % setelah libur dan yen menguat terhadap dollar AS setelah langkah Bank of Japan (BOJ).

Sedangkan, SET Thailand Indeks turun 1,1 %, pemangkasan kenaikan mingguan kedua. Filipina Bursa Efek Indeks turun 0,5 %. Sedangkan, IHSG tergelincir 0,3 %. S & P / NZX 50 Index Selandia Baru turun 0,2 %.

S & P / ASX 200 Index Australia naik 1,1 % ke penutupan tertinggi sejak 31 Agustus didukung perusahaan telepon dan saham kesehatan canggih. Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,2 %, indeks Taiex Taiwan naik 0,5 % dan indeks Straits Times Singapura naik 0,3 %.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto