JAKARTA. PT Sierad Produce Tbk (SIPD) mengaku masih membutuhkan tambahan pinjaman untuk membeli bahan baku pakan ternak. Suntikan dana segar tersebut juga diperlukan oleh produsen pakan dan unggas ini untuk mendukung target produksi sebesar 30% pada tahun ini. Elies Lestari S, Corporate Secretary Sierad Produce mengatakan, perusahaannya masih membutuhkan tambahan modal untuk berekspansi. "Kita telah mengajukan proposal lain ke Bank Bukopin," katanya, Kamis (24/5). Utang itu akan menambah pinjaman dari bank yang sama sebesar Rp 142,5 miliar yang telah diperoleh SIPD sebelumnya. Tanpa mengatakan berapa pinjaman yang diajukan, Elies mengatakan kalau pinjaman awal sebesar Rp 142,5 miliar akan dipakai perusahaan untuk pembelian bahan baku pakan ternak atau feedmill, seperti jagung. Selain Bukopin, Sierad juga akan menggandeng perbankan nasional lain seperti BNI.Produksi DOC naik
Beli jagung, Sierad mencari utang
JAKARTA. PT Sierad Produce Tbk (SIPD) mengaku masih membutuhkan tambahan pinjaman untuk membeli bahan baku pakan ternak. Suntikan dana segar tersebut juga diperlukan oleh produsen pakan dan unggas ini untuk mendukung target produksi sebesar 30% pada tahun ini. Elies Lestari S, Corporate Secretary Sierad Produce mengatakan, perusahaannya masih membutuhkan tambahan modal untuk berekspansi. "Kita telah mengajukan proposal lain ke Bank Bukopin," katanya, Kamis (24/5). Utang itu akan menambah pinjaman dari bank yang sama sebesar Rp 142,5 miliar yang telah diperoleh SIPD sebelumnya. Tanpa mengatakan berapa pinjaman yang diajukan, Elies mengatakan kalau pinjaman awal sebesar Rp 142,5 miliar akan dipakai perusahaan untuk pembelian bahan baku pakan ternak atau feedmill, seperti jagung. Selain Bukopin, Sierad juga akan menggandeng perbankan nasional lain seperti BNI.Produksi DOC naik