KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara atau suspensi perdagangan saham PT Soraya Berjaya Indonesia Tbk (SPRE) dalam rangka cooling down akibat adanya peningkatan harga signifikan. PT Soraya Berjaya Indonesia Tbk baru melantai di bursa saham pada 3 Juli 2024. Emiten sprei asal Padang ini mematok harga penawaran umum perdana alias Initial Public Offering (IPO) sebesar Rp 125 per saham. Hingga akhir perdagangan Kamis (25/7), SPRE menguat 7,59% atau naik 24 poin ke posisi Rp 340. Artinya, SPRE telah melesat 172% dari harga penawaran umum perdana saham.
Baca Juga: Ramai IPO Berskala Kecil, Intip Keuntungan dan Kerugian Untuk Investor Publik Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Yulianto Aji Sadono memaparkan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham SPRA, sehingga diperlukan cooling down sebagai bentuk perlindungan investor.