Belum juga berangkat umrah, 9 orang di Makassar laporkan Abu Tours ke polisi



KONTAN.CO.ID - MAKASSAR. Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) baru saja membuka posko pengaduan umrah Senin (12/2). Tak berselang lama sebanyak sembilan orang datang melaporkan Abu Tours ke markas Polda Sulsel, Senin (12/2) malam. Kesembilan orang ini bagian dari 16.000 lebih jemaah yang belum diberangkatkan umrah.

"Kami baru membuka posko hari ini dan hingga malam ini sudah ada sembilan orang yang melapor dugaan penipuan pemberangkatan umrah oleh Abu Tours," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani.

Menurut Dicky, pembentukan posko pengaduan jemaah Abu Tours ini dibuka lantaran informasi yang beredar ada puluhan ribu jemaah belum diberangkatkan menunaikan ibadah umrah di tanah suci.


"Nanti dari laporan jemaah ini, kami akan selidiki kasusnya. Kasus dugaan penipuan umrah oleh PT Abu Tours ini ditangani Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulsel," tuturnya.

Menurut dia, sebanyak 16.467 jemaah belum berangkat umrah oleh PT Abu Tours. Bahkan, DPRD Sulsel telah memanggil penyelenggara haji dan umrah Abu Tours yang dipimpin oleh Muhammad Hamzah Mamba.

Hanya saja, Muhammad Hamzah Mamba yang selaku CEO PT Abu Tours tidak menghadiri panggilan Komisi E DPRD Sulsel dan diwakili oleh Manager Distrik Wilayah Timur, Elan Suherlan, Selasa (23/1).

Dalam RDP tersebut, Elan mengatakan, tidak diberangkatnya jamaah tersebut karena ada kenaikan pajak yang dilakukan oleh kerajaan Arab Saudi sebesar lima persen. (Hendra Cipto)

Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Belum Juga Berangkat Umrah, 9 Orang Laporkan Abu Tours ke Polisi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini