KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Melihat potensi Indonesia yang berpeluang menjadi pusat ekonomi syariah global di Indonesia, uang elektronik LinkAja meluncurkan fitur syariah pada April 2020. Uang elektronik pertama ini memiliki 1,6 juta pengguna di penghujung 2020. LinkAja memprediksi pengguna layanan ini akan terus meningkat sejalan dengan adanya komitmen dari beberapa partner strategis seperti Pemerintah Daerah dan institusi lainnya untuk berkolaborasi demi perluasan ekosistem digital Syariah di seluruh Indonesia. “LinkAja optimistis bahwa tahun 2021 Indonesia akan menjadi lebih baik. Tidak ada hasil yang mengkhianati usaha, kami percaya dengan kegigihan LinkAja dibantu dengan kepercayaan dan dorongan dari para mitra dan pengguna, tujuan besar bersama untuk kesejahteraan masyarakat akan tercapai,” ujar Direktur Utama LinkAja Haryati Lawidjaja dalam pernyataan tertulis pada Rabu (13/1).
Belum setahun beroperasi, LinkAja Syariah sudah punya 1,6 juta pengguna
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Melihat potensi Indonesia yang berpeluang menjadi pusat ekonomi syariah global di Indonesia, uang elektronik LinkAja meluncurkan fitur syariah pada April 2020. Uang elektronik pertama ini memiliki 1,6 juta pengguna di penghujung 2020. LinkAja memprediksi pengguna layanan ini akan terus meningkat sejalan dengan adanya komitmen dari beberapa partner strategis seperti Pemerintah Daerah dan institusi lainnya untuk berkolaborasi demi perluasan ekosistem digital Syariah di seluruh Indonesia. “LinkAja optimistis bahwa tahun 2021 Indonesia akan menjadi lebih baik. Tidak ada hasil yang mengkhianati usaha, kami percaya dengan kegigihan LinkAja dibantu dengan kepercayaan dan dorongan dari para mitra dan pengguna, tujuan besar bersama untuk kesejahteraan masyarakat akan tercapai,” ujar Direktur Utama LinkAja Haryati Lawidjaja dalam pernyataan tertulis pada Rabu (13/1).