NEW YORK. Jika Anda ingin tahu seberapa pelitnya perbankan Amerika Serikat (AS) mengucurkan kredit pemilikan rumah (KPR), tengoklah kisah Ben Bernanke yang sedang pusing belum bisa membiayai kembali (refinancing) kredit rumahnya. 

Mantan Gubernur Federal Reserve ini bercerita di sebuah konferensi di Chicago, Kamis (2/10). "Saya belakangan mencoba membiayai kembali KPR saya dan tidak lolos," kata dia pada moderator Mark Zandi dari Moody's Analytics Inc, dikutip Bloomberg.

Ketika peserta konferensi tertawa, Bernanke menegaskan, dia serius tentang itu. 

Kredit properti merupakan pusat kejatuhan ekonomi Amerika Serikat akhir 2008 silam, ketika gubernur The Fed sebelumnya Alan Greenspan mendorong besar-besaran kredit properti, sehingga berujung Great Recession di era Bernanke.

Kini, perbankan AS berlaku selektif memilih para debitur. Bernanke paham kondisi ini. "Tapi mungkin saja, bank penyedia KPR agak terlalu jauh, terutama untuk pembeli rumah pertama saat ini," kata dia.

Dua kali refinancing

Bernanke sebelumnya telah melakukan refinancing dua kali. Ketika Bernanke dan istrinya Anna membeli rumah di Capitol Hill Washington DC bernilai US$ 839.000 pada tahun 2004, mereka mengambil dua jenis kredit. 

Kredit pertama, adjustable-rate mortgage (ARM) senilai US$ 671.200, dengan bunga mulai dari 4,125%. Dan yang kedua, pinjaman berbunga tetap (fixed-rate) senilai US$ 83.900. 

Ketika pinjaman ARM kembali disesuaikan pada tahun 2009, Bernanke mengambil pinjaman fixed-rate US$ 685.385 bertenor 30 tahun dan membayar pinjaman sebelumnya. Mereka melakukan refinancing lagi pada 26 September 2011 dengan mengambil kredit fixed-rate 4,25% bernilai US$ 672.000 dengan tenor yang sama. 

Kini, Bernanke tak berhasil melakukan refinancing. Padahal, harga rumah dengan tiga kamar tidur dan 3 kamar mandi itu tak banyak bergerak, kini bernilai US$ 880.700. Meskipun menurut web properti Zillow, harga rumah Bernanke sudah naik menjadi US$ 965.468.

Dikutip money.cnn, Bernanke bergaji US$ 199.700 sebagai Chairman The Fed tahun lalu. Saat ini, dia dibayar sekitar US$ 250.000 per pidato, dan menjadi distinguished fellow di Brookings Institution, sebuah think tank di Washington.

Sebuah laporan keuangan memperlihatkan, Bernanke memiliki aset antara US$ 1,1 juta hingga US$ 2,3 juta ketika dia meninggalkan posisi chairman dan menunjukkan dia sebagai member The Fed "paling miskin".

Editor: Sanny Cicilia