KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dilaporkan membuat pernyataan yang membuat panas telinga para veteran militer. Majalah The Atlantic melaporkan, Trump menyebut para personel militer AS yang dimakamkan di Eropa sebagai pecundang. Trump juga menolak mengunjungi pemakaman tentara AS di Eropa karena menurutnya tidak penting. Namun, Menteri Pertahanan AS Mark Esper buru-buru meluruskan dan mengatakan bahwa Presiden Trump menghormati pasukan dan veteran Amerika.
Benarkah Donald Trump sebut tentara AS yang dimakamkan di Eropa sebagai pecundang?
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dilaporkan membuat pernyataan yang membuat panas telinga para veteran militer. Majalah The Atlantic melaporkan, Trump menyebut para personel militer AS yang dimakamkan di Eropa sebagai pecundang. Trump juga menolak mengunjungi pemakaman tentara AS di Eropa karena menurutnya tidak penting. Namun, Menteri Pertahanan AS Mark Esper buru-buru meluruskan dan mengatakan bahwa Presiden Trump menghormati pasukan dan veteran Amerika.