MOMSMONEY.ID - Pernahkah Anda mendengar tentang leher hitam tanda diabetes ? Leher hitam ini dalam istilah medisnya disebut sebagai sebagai
acanthosis nigricans. Kondisi ini terlihat sebagai area kulit yang menebal dan menggelap, biasanya di bagian leher, lipatan kulit, atau area lain yang memiliki lipatan seperti ketiak atau selangkangan. Meskipun perubahan ini bisa mengkhawatirkan, penting untuk memahami hubungannya dengan diabetes serta faktor lain yang mungkin menyebabkannya.
Hubungan antara leher hitam dan diabetes Melansir dari
Very Well Health, leher hitam tanda diabetes benar adanya. Leher hitam atau
acanthosis nigricans menjadi ciri khas diabetes tipe 2. Resistensi insulin terjadi ketika insulin, hormon yang mengatur kadar gula darah, tidak bisa bekerja efektif. Akibatnya, tubuh menghasilkan lebih banyak insulin untuk mencoba menjaga kadar gula darah normal. Tingginya kadar insulin ini kemudian bisa menyebabkan pertumbuhan sel kulit yang berlebihan, yang mengakibatkan area kulit yang lebih gelap dan tebal. Orang yang memiliki
acanthosis nigricans tidak selalu mengidap diabetes, tetapi kondisi ini bisa menjadi indikator bahwa seseorang berisiko tinggi terkena diabetes tipe 2. Jadi, jika Anda memperhatikan perubahan pada warna atau tekstur kulit Anda, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.
Baca Juga: Makanan Ini Ampuh untuk Mengurangi Kolesterol, Cek Ada Apa Saja! Faktor risiko lainnya Selain diabetes, melansir dari American Academy of Dermatology Association, beberapa faktor risiko lain yang bisa menyebabkan leher hitam atau
acanthosis nigricans antara lain:
- Kelebihan berat badan atau obesitas meningkatkan risiko resistensi insulin.
- Beberapa penyakit hormon, seperti gangguan kelenjar adrenal atau ovarium polikistik.
- Penggunaan obat-obatan tertentu.
- Kanker.
Baca Juga: Berapa Normal Gula Darah untuk Wanita? Cek Jawabannya di Sini Dokter biasanya dapat mendiagnosis acanthosis nigricans hanya dengan memeriksa kulit. Namun, untuk menentukan penyebab pastinya, dokter mungkin akan merekomendasikan tes darah untuk mengukur kadar gula dan insulin, atau tes lain untuk mengevaluasi kondisi kesehatan yang mendasarinya. Pengobatan acanthosis nigricans terfokus pada penyebab dasarnya. Jika dihubungkan dengan resistensi insulin, mengelola kadar gula darah dan mengurangi berat badan bisa membantu. Perubahan gaya hidup, seperti diet sehat dan latihan fisik, tidak hanya dapat memperbaiki penampilan kulit tetapi juga menurunkan risiko diabetes.
Demikianlah pembahasan terkait leher hitam tanda diabetes. Mengidentifikasi dan memahami tanda-tanda peringatan dini seperti leher hitam sangat penting untuk mencegah atau mengelola diabetes efektif. Jika Anda melihat tanda-tanda kulit yang menggelap, segera konsultasi dengan dokter untuk penilaian dan pengobatan yang tepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rezki Wening Hayuningtyas