Benarkah Makan Kimchi Bisa Turunkan Berat Badan? Cek Penjelasan dari Studi



MOMSMONEY.ID - Kimchi, makanan tradisional Korea yang terkenal karena rasa pedas dan fermentasinya, telah menjadi sorotan dalam dunia diet sebagai makanan yang mampu membantu menurunkan berat badan. Namun, benarkah makan kimchi bisa turunkan berat badan?

Kimchi terbuat dari sayuran fermentasi, seperti lobak, wortel, dan kol, yang difermentasi dengan campuran garam, bawang putih, cabai, jahe, dan rempah-rempah lainnya.

Fermentasi tersebut menghasilkan bakteri baik yang disebut probiotik, yang diyakini memiliki efek positif pada kesehatan pencernaan dan metabolisme tubuh.


Baca Juga: Ini Cara Sederhana untuk Menghilangkan Mikroplastik dari Air Minum Anda

Mengutip dari Science Alert, sebuah penelitian terbaru memberikan sejumlah bukti awal tentang hubungan antara konsumsi kimchi dengan risiko obesitas yang lebih rendah dalam beberapa situasi. Namun, hasilnya bervariasi.

Penelitian yang dilakukan di Korea Selatan melibatkan 115.726 pria dan wanita berusia 40-69 tahun yang diminta untuk melaporkan seberapa sering mereka mengonsumsi kimchi dalam setahun terakhir.

Penelitian ini didanai oleh World Institute of Kimchi, organisasi yang mengkhususkan diri dalam penelitian tentang hidangan nasional Korea.

Hasil penelitian menunjukkan, mengonsumsi satu hingga tiga porsi kimchi dari berbagai jenis setiap hari dapat dikaitkan dengan risiko obesitas yang lebih rendah pada pria.

Pria yang mengonsumsi lebih dari tiga porsi kimchi kubis (baechu) sehari cenderung memiliki risiko obesitas dan obesitas perut yang lebih rendah.

Sedangkan wanita yang mengonsumsi dua hingga tiga porsi kimchi baechu per hari juga cenderung memiliki risiko obesitas dan obesitas perut yang lebih rendah.

Di sisi lain, mengonsumsi lebih banyak kimchi lobak (kkakdugi) dapat dikaitkan dengan obesitas perut yang lebih rendah baik pada pria maupun wanita.

Namun, orang yang mengonsumsi lima atau lebih porsi kimchi dari berbagai jenis cenderung memiliki berat badan lebih tinggi, ukuran pinggang yang lebih besar, dan lebih mungkin mengalami obesitas.

Baca Juga: Tingkatkan Kadar O2 ke Otak, Inilah 5 Jenis Makanan yang Kaya Akan Oksigen

Meskipun demikian, studi ini memiliki beberapa keterbatasan. Para penulis mengakui bahwa kuesioner yang mereka gunakan mungkin membuat sulit untuk menentukan dengan tepat jumlah kimchi yang dikonsumsi oleh partisipan.

Selain itu, studi ini bergantung pada ingatan partisipan mengenai kebiasaan makan masa lalu mereka, yang dapat memengaruhi akurasi data yang dilaporkan.

Penelitian ini juga hanya memberikan informasi tentang hubungan antara variabel (kimchi dan obesitas), bukan kausalitasnya (apakah kimchi menyebabkan penurunan berat badan).

Oleh karena itu, diperlukan penelitian lebih lanjut, terutama studi eksperimental di mana perubahan pada diet seseorang dapat diamati dan diukur dampaknya terhadap berat badan.

Ada sebuah penelitian eksperimental di Korea Selatan yang mengajukan permintaan kepada peserta untuk mengonsumsi sekitar 70g chungkookjang (kedelai yang telah difermentasi) setiap hari.

Hasilnya menunjukkan perbaikan pada beberapa parameter obesitas pada wanita, seperti persentase lemak tubuh, massa tubuh tanpa lemak, rasio pinggang-pinggul, dan lingkar pinggang. Namun, tidak terjadi perubahan berat badan signifikan baik pada pria maupun wanita.

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Ini Lo Perbedaan Jerawat dan Bisul

Bukti yang diperoleh dari studi ini hingga saat ini terbilang lemah dalam mendukung atau merekomendasikan makanan fermentasi untuk tujuan penurunan berat badan.

Bukan cuma itu, studi eksperimental ini memiliki durasi yang relatif pendek, dan banyak peserta tidak melaporkan adanya perubahan berat badan.

Tapi, perlu diingat bahwa kimchi juga mengandung kadar garam yang tinggi dan kadang-kadang bisa tinggi dalam kadar gula jika ditambahkan untuk mengimbangi rasa pedasnya.

Karena itu, konsumsi kimchi haruslah seimbang dan tidak berlebihan, terutama bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan tertentu seperti tekanan darah tinggi atau diabetes.

Secara keseluruhan, meskipun studi ilmiah menunjukkan potensi kimchi dalam membantu menurunkan berat badan, tetap penting untuk mengonsumsinya sebagai bagian dari pola makan yang seimbang dan aktif secara fisik.

Itulah pembahasan terkait benarkah kimchi bisa menurunkan berat badan atau tidak. Semoga bermanfaat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rezki Wening Hayuningtyas