KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia dikenal memiliki kekayaan alam yang sangat berlimpah, termasuk tanaman-tanaman yang kaya khasiat. Maka, tidak heran meskipun sudah banyak obat-obatan medis, masih banyak masyarakat yang cenderung lebih tertarik mengonsumsi tumbuhan sebagai obat. Salah satunya pare, yang diyakini dapat mengobati penyakit diabetes atau kondisi kadar gula darah yang tinggi di dalam tubuh. Pare memiliki karakteristik rasa pahit. Biasanya dikonsumsi dengan cara dimasak atau dijus. Banyak orang percaya, rasa pahit itu akan melawan kadar gula yang tinggi di dalam darah. Namun, benarkah demikian atau hanya mitos?
Benarkah pare bisa membantu mengobati diabetes?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia dikenal memiliki kekayaan alam yang sangat berlimpah, termasuk tanaman-tanaman yang kaya khasiat. Maka, tidak heran meskipun sudah banyak obat-obatan medis, masih banyak masyarakat yang cenderung lebih tertarik mengonsumsi tumbuhan sebagai obat. Salah satunya pare, yang diyakini dapat mengobati penyakit diabetes atau kondisi kadar gula darah yang tinggi di dalam tubuh. Pare memiliki karakteristik rasa pahit. Biasanya dikonsumsi dengan cara dimasak atau dijus. Banyak orang percaya, rasa pahit itu akan melawan kadar gula yang tinggi di dalam darah. Namun, benarkah demikian atau hanya mitos?