KONTAN.CO.ID - Nama Alexander Graham Bell identik dengan penemuan yang mengubah komunikasi manusia selamanya. Tetapi apakah dia benar-benar orang yang menemukan telepon? Jawabannya adalah sebagian benar.
Mengapa demikian? Begini penjelasannya. Mengutip
The Star, lima belas tahun sebelum Bell mematenkan penemuannya, inovator Italia Antonio Meucci sedang mengerjakan alat serupa pada tahun 1850-an. Namun, karena kendala keuangan dan serangkaian kejadian malang, perangkat Meucci hilang dalam keadaan statis. Pada tahun 1870-an, ketika Alexander Graham Bell bekerja di sebuah lembaga untuk tuna rungu dan tuna wicara, ia bertemu dengan Gardiner Greene Hubbard, seorang pengacara paten. Duo tokoh ini menemukan bahwa mereka memiliki minat yang sama terhadap penemuan mekanik dan listrik, khususnya telegrafi.
Baca Juga: Donald Trump Rayakan Kemenangan Pemilu dengan Asyik Nonton UFC Bersama Elon Musk Perangkat Bell dirancang sebagai penyempurnaan telegrafi konvensional, bukan sebagai telepon seperti yang kita kenal sekarang. Meskipun demikian, Bell mulai berspekulasi tentang kemungkinan untuk dapat melakukan percakapan jarak jauh. Pada saat yang sama, Bell dan Hubbard mengetahui bahwa penemu lain, Elisha Gray, juga tengah mengembangkan telepon. Hubbard mendesak Bell untuk segera mematenkan prinsip transmisi percakapan sesegera mungkin, dan memperoleh hak eksklusif atas pengembangannya. Di sinilah perlombaan untuk mendapatkan julukan sebagai penemu telepon dimulai. Kedua penemu tersebut menyerahkan dokumen ke kantor paten di Washington DC pada hari yang sama, 14 Februari 1876. Skenario yang terjadi masih menjadi misteri hingga saat ini. Apa yang terjadi antara pengacara Bell dan petugas paten tidak akan pernah diketahui karena pada tanggal 7 Maret 1876, Alexander Graham Bell diberi hak paten untuk teleponnya. Namun, kemenangan tersebut tidak datang tanpa perlawanan sama sekali.
Tonton: Ini Nilai Kekayaan Bersih Mike Tyson setelah Bertarung Melawan Jake Paul Bell menghadapi lebih dari 600 tantangan hukum atas patennya – tetapi tidak ada yang lebih penting daripada yang diajukan oleh Meucci. Ya, inovator Italia sebelumnya yang mengajukan keberatan atas "telegraf bicara"-nya pada tahun 1871.
Jadi, apakah Alexander Graham Bell benar-benar penemu telepon? Ya, dialah orang pertama yang mematenkannya. Lebih jauh lagi, perangkatnya termasuk yang pertama yang mentransmisikan suara yang dapat dipahami, dibuktikan dengan frasa ikoniknya kepada asistennya: "Tuan Watson, kemarilah – saya ingin bertemu Anda."
Editor: Barratut Taqiyyah Rafie