KONTAN.CO.ID - PANGKAL PINANG. Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengibarkan bendera setengah tiang sebagai ungkapan duka atas tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610. Kepala Bagian Protokol M Ali mengatakan, pengibaran bendera setengah tiang sesuai arahan Gubernur Erzaldi Rosman, sebagai ungkapan belasungkawa untuk para korban. "Berdasarkan Pasal 8 Ayat 2 Undang-Undang No 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan, untuk itu diinstruksikan kepada seluruh kepala perangkat daerah serta instansi lainnya yang pegawainya juga korban atas peristiwa tersebut untuk dapat memasang bendera setengah tiang selama tiga hari mulai hari ini," ujar M Ali, Selasa (30/10). Berdasarkan pantauan Kompas.com, bendera setengah tiang terpasang di halaman upacara kantor gubernur. Pemasangan bendera dilakukan sejak pagi hingga menjelang magrib. Dia mengungkapkan, tragedi jatuhnya pesawat Lion Air mendapat perhatian Pemprov Kepulauan Bangka Belitung.
Bendera setengah tiang selama tiga hari untuk korban tragedi Lion Air JT 610
KONTAN.CO.ID - PANGKAL PINANG. Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengibarkan bendera setengah tiang sebagai ungkapan duka atas tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610. Kepala Bagian Protokol M Ali mengatakan, pengibaran bendera setengah tiang sesuai arahan Gubernur Erzaldi Rosman, sebagai ungkapan belasungkawa untuk para korban. "Berdasarkan Pasal 8 Ayat 2 Undang-Undang No 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan, untuk itu diinstruksikan kepada seluruh kepala perangkat daerah serta instansi lainnya yang pegawainya juga korban atas peristiwa tersebut untuk dapat memasang bendera setengah tiang selama tiga hari mulai hari ini," ujar M Ali, Selasa (30/10). Berdasarkan pantauan Kompas.com, bendera setengah tiang terpasang di halaman upacara kantor gubernur. Pemasangan bendera dilakukan sejak pagi hingga menjelang magrib. Dia mengungkapkan, tragedi jatuhnya pesawat Lion Air mendapat perhatian Pemprov Kepulauan Bangka Belitung.