KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana pemerintah memberi insentif bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang terkena efek pandemi korona segera terealisasi. Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (BKF Kemkeu) Febrio Nathan Kacaribu memastikan stimulus tersebut bakal terbit dalam beberapa hari ke depan. Stimulus tersebut nantinya dalam bentuk subsidi. Sayang, Febrio tidak merinci lebih lanjut bentuk subsidi yang dimaksud. "Sebetulnya sudah ada relaksasi dari Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) tapi itu hanya sekedar menunda saja dan kami siapkan dalam bentuk subsidi,” tuturnya saat telekonferensi, Senin (20/4). Stimulus ini merupakan salah satu stimulus yang sudah pemerintah keluarkan dengan total anggaran Rp 405,1 triliun. Nanti, stimulus tersebut bakal masuk di ranah dukungan untuk dunia usaha dengan anggaran sebesar Rp 150 triliun. "Saat ini masih terus digodok. Saya indikasikan ini adalah relaksasi dan stimulus untuk UMKM yang akan dikejar," paparnya.
Beragam penantian stimulus efek corona bagi UMKM
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana pemerintah memberi insentif bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang terkena efek pandemi korona segera terealisasi. Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (BKF Kemkeu) Febrio Nathan Kacaribu memastikan stimulus tersebut bakal terbit dalam beberapa hari ke depan. Stimulus tersebut nantinya dalam bentuk subsidi. Sayang, Febrio tidak merinci lebih lanjut bentuk subsidi yang dimaksud. "Sebetulnya sudah ada relaksasi dari Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) tapi itu hanya sekedar menunda saja dan kami siapkan dalam bentuk subsidi,” tuturnya saat telekonferensi, Senin (20/4). Stimulus ini merupakan salah satu stimulus yang sudah pemerintah keluarkan dengan total anggaran Rp 405,1 triliun. Nanti, stimulus tersebut bakal masuk di ranah dukungan untuk dunia usaha dengan anggaran sebesar Rp 150 triliun. "Saat ini masih terus digodok. Saya indikasikan ini adalah relaksasi dan stimulus untuk UMKM yang akan dikejar," paparnya.