Berapa hari hasil swab tes virus corona keluar? Ini kata Kemenkes



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan (Balitbangkes Kemenkes) Siswanto menyatakan, rata-rata hasil tes swab tenggorokan keluar dalam 2x24 jam, setelah sampel spesimen diambil.

Tes swab merupakan pengambilan sampel spesimen lendir di saluran pernapasan yang akan diuji di laboratorium Balitbangkes Kemenkes, apakah mengandung virus corona baru atau tidak.

"Paling enggak ya 2x24 jam. Kalau sudah sampai ke saya (laboratorium Balitbangkes) pagi, itu sore sebetulnya sudah bisa keluar," kata Siswanto kepada Kompas.com, Senin (16/3).


Baca Juga: Mengenal gejala awal terjangkit virus corona dari hari ke hari

"Tapi, kan, datangnya tidak selalu pagi. Kalau datangnya siang atau sore, ya besoknya," ujar dia yang menambahkan, proses penelitian sampel spesimen swab tenggorokan memakan waktu karena terdiri dari tiga tahap.

Selama menanti hasil tes swab keluar, pasien kemungkinan akan diisolasi oleh dokter. Siswanto mengatakan, dokter yang memeriksa punya wewenang buat mengisolasi pasien.

"Namanya dokter, artinya mengarah kepada jenis yang penyebabnya apa, itu kan dia hati-hati," sebut dia. "Sambil menunggu konfirmasi laboratorium kan dokter bisa membedakan, ini pilek biasa atau yang Covid-19".

Baca Juga: Vitamin C meningkatkan imun dan bisa mencegah penularan virus corona, benarkah?

Penulis: Vitorio Mantalean

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kemenkes: Hasil Swab untuk Tes Corona Kemungkinan Rilis 2x24 Jam Setelah Diuji"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan