KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saat ini terdapat Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah. Terdapat HET beras premium, dan medium yang ditetapkan sesuai wilayah. HET beras premium di wilayah Jawa, Sumatera Selatan, dan Lampung sebesar Rp 12.800 per kg, sementara beras medium sebesar Rp 9.450 per kg.

Setelah HET ini ditetapkan, Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi mengatakan sampai saat ini harga beras premium di tingkat konsumen di pasar beras Cipinang sangat baik, bahkan masih berada di bawah HET. Menurutnya, harga beras premium sekitar Rp 11.000 - Rp 12.000 per kg.

Meski begitu, Arief pun mengatakan, beras medium harus ditambah pasokannya, karena pasokan beras premium sudah lebih besar.

"Mungkin karena ada selisih harga, dan jumlahnya juga kurang banyak karena banyak yang beralih ke beras premium, jadi kita memang harus tambah," ujar Arief kepada KONTAN, Kamis (9/11).

Untuk meningkatkan pasokan ini, Food Station sudah berupaya melakukan operasi pasar. Dia bilang, Kementerian Perdagangan pun sudah menugaskan Perum Bulog untuk melakukan operasi pasar di seluruh Indonesia dengan harga beras medium Rp 8.100 per kg.

Arief menuturkan, pasokan beras di pasar induk Cipinang per Rabu (8/11) sebanyak 47.051 ton. Pasokan ini masih sangat aman karena batas pasokan aman di pasar induk cipinang sekitar 30.000 ton. Namun, dari pasokan beras yang ada saat ini, 80% adalah beras premium sementara 20% adalah beras medium.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia