JAKARTA. PT Berau Coal Energy Tbk saat ini tengah tersenyum sumringah. Sebab, Berau baru saja mendapatkan dana eksternal dari sejumlah kreditur. Rosan P Roeslani, Komisaris Utama Berau mengatakan Berau sudah mendapatkan dana US$ 400 juta dari beberapa bank. Mereka adalah Deutsche Bank, Credit Suisse, dan salah satu bank dari China. "Jangka waktunya empat tahun dengan suku bunga LIBOR + 4,75%," ungkapnya.Menurut Rosan, dana ini akan digunakan untuk melakukan refinancing alias pembayaran kembali utang serta membiayai belanja modal di tahun ini. "Total belanja modal kami tahun ini sebesar US$ 48 Juta," ucap Thomas W Shreve, Direktur Berau.Selain mencari pinjaman bank, Berau juga sudah mendapatkan dana dari obligasi global. Total obligasi yang mencapai US$ 350 juta itu berjangka waktu lima tahun dengan suku bunga 12,5%. Dengan demikian, sampai saat ini, Berau sudah mendapatkan dana eksternal sebesar US$ 750 juta. "Walau kondisi pasar belum membaik, tapi investor tetap memberikan kepercayaan," imbuhnya.Rosan menjelaskan, perusahaan memiliki opsi untuk membeli kembali obligasi alias buyback setelah tiga tahun. Maklum, obligasi ini memiliki bunga yang cukup tinggi. "Kami akan membeli obligasi tersebut dengan harga par 101," tegasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berau Dapat Dana Eksternal US$ 400 Juta
JAKARTA. PT Berau Coal Energy Tbk saat ini tengah tersenyum sumringah. Sebab, Berau baru saja mendapatkan dana eksternal dari sejumlah kreditur. Rosan P Roeslani, Komisaris Utama Berau mengatakan Berau sudah mendapatkan dana US$ 400 juta dari beberapa bank. Mereka adalah Deutsche Bank, Credit Suisse, dan salah satu bank dari China. "Jangka waktunya empat tahun dengan suku bunga LIBOR + 4,75%," ungkapnya.Menurut Rosan, dana ini akan digunakan untuk melakukan refinancing alias pembayaran kembali utang serta membiayai belanja modal di tahun ini. "Total belanja modal kami tahun ini sebesar US$ 48 Juta," ucap Thomas W Shreve, Direktur Berau.Selain mencari pinjaman bank, Berau juga sudah mendapatkan dana dari obligasi global. Total obligasi yang mencapai US$ 350 juta itu berjangka waktu lima tahun dengan suku bunga 12,5%. Dengan demikian, sampai saat ini, Berau sudah mendapatkan dana eksternal sebesar US$ 750 juta. "Walau kondisi pasar belum membaik, tapi investor tetap memberikan kepercayaan," imbuhnya.Rosan menjelaskan, perusahaan memiliki opsi untuk membeli kembali obligasi alias buyback setelah tiga tahun. Maklum, obligasi ini memiliki bunga yang cukup tinggi. "Kami akan membeli obligasi tersebut dengan harga par 101," tegasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News