KONTAN.CO.ID - Covid-19 telah memorakporandakan ekonomi kita. Alih-alih tumbuh, mungkin, perekonomian akan minus tahun ini. Imbasnya, dalam skenario sangat berat, pengangguran akan bertambah 5,3 juta orang. Orang miskin juga akan bertambah 5,7 juta. Kondisi khusus membutuhkan solusi spesial pula. Berbekal PERPPU, pemerintah bergerak cepat melonggarkan bujet. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mengalokasikan Rp 695,2 triliun untuk memulihkan ekonomi dan menopang daya beli masyarakat. Duitnya dari mana? Karena dari awal anggaran sudah defisit, tak ada pilihan lain, pemerintah harus menambah utang. Total defisit anggaran yang mesti ditutup utang Rp 1.039 triliun atau tiga kali lipat lebih defisit pada bujet sebelum Covid yang hanya Rp 307 triliun.
Berbagi Beban
KONTAN.CO.ID - Covid-19 telah memorakporandakan ekonomi kita. Alih-alih tumbuh, mungkin, perekonomian akan minus tahun ini. Imbasnya, dalam skenario sangat berat, pengangguran akan bertambah 5,3 juta orang. Orang miskin juga akan bertambah 5,7 juta. Kondisi khusus membutuhkan solusi spesial pula. Berbekal PERPPU, pemerintah bergerak cepat melonggarkan bujet. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mengalokasikan Rp 695,2 triliun untuk memulihkan ekonomi dan menopang daya beli masyarakat. Duitnya dari mana? Karena dari awal anggaran sudah defisit, tak ada pilihan lain, pemerintah harus menambah utang. Total defisit anggaran yang mesti ditutup utang Rp 1.039 triliun atau tiga kali lipat lebih defisit pada bujet sebelum Covid yang hanya Rp 307 triliun.