KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan terus menggeber pertumbuhan jumlah nasabah di tahun ini. Pasalnya, semakin banyak jumlah nasabah, bank akan lebih banyak pendapatan non bunga seperti biaya administrasi yang akan diperoleh. Tidak hanya itu, bank juga akan mendapatkan pendanaan melalui pembukaan rekening dana pihak ketiga (DPK). Secara total, merujuk data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), hingga Januari 2018 tercatat sudah 246,29 juta jumlah rekening di bank. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menargetkan pertumbuhan nasabah sebesar 17% di tahun ini. Hingga akhir tahun lalu, BNI telah memiliki sekitar 32,8 juta nasabah individual. Memakai asumsi pertumbuhan tersebut, paling tidak BNI menargetkan dapat menambah jumlah rekening hingga 4,92 juta nasabah baru atau menjadi 37,72 juta nasabah secar total.
Berburu fee, bank genjot jumlah nasabah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan terus menggeber pertumbuhan jumlah nasabah di tahun ini. Pasalnya, semakin banyak jumlah nasabah, bank akan lebih banyak pendapatan non bunga seperti biaya administrasi yang akan diperoleh. Tidak hanya itu, bank juga akan mendapatkan pendanaan melalui pembukaan rekening dana pihak ketiga (DPK). Secara total, merujuk data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), hingga Januari 2018 tercatat sudah 246,29 juta jumlah rekening di bank. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menargetkan pertumbuhan nasabah sebesar 17% di tahun ini. Hingga akhir tahun lalu, BNI telah memiliki sekitar 32,8 juta nasabah individual. Memakai asumsi pertumbuhan tersebut, paling tidak BNI menargetkan dapat menambah jumlah rekening hingga 4,92 juta nasabah baru atau menjadi 37,72 juta nasabah secar total.