KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Berdikari, sudah siap memulai bisnis peternakan ayam. Sejatinya, perusahaan ini sudah mempersiapkan bisnis perunggasan sejak tahun lalu. Dalam waktu dekat akan ada bibit ayam (DOC) sebanyak 36.000 ekor yang akan didatangkan dari Hubard, Prancis dan Cobb, Amerika Serikat (AS). Kuota ini merupakan kuota peralihan tahun 2017, dan akan ada tambahan kuota pada tahun 2018. Direktur Utama PT Berdikari, Eko Taufik Wibowo membeberkan masing-masing negara tersebut akan menyuplai DOC sebanyak 18.000 ekor. Pada Jumat (3/1), 17.000 ekor DOC asal Hubard pun telah sampai ke Indonesia. DOC ini akan digunakan untuk mengisi kandang di Tasikmalaya. Selanjutnya, pada Jumat (9/3) akan ada 1.000 ekor DOC yang sampai ke Indonesia. "Kedatangannya bertahap karena secara teknisnya begitu ada indukan jantan dan betina yang diatur umur kedatangannya," ujar Eko kepada Kontan.co.id, Minggu (4/3).
Berdikari siap memulai bisnis peternakan ayam
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Berdikari, sudah siap memulai bisnis peternakan ayam. Sejatinya, perusahaan ini sudah mempersiapkan bisnis perunggasan sejak tahun lalu. Dalam waktu dekat akan ada bibit ayam (DOC) sebanyak 36.000 ekor yang akan didatangkan dari Hubard, Prancis dan Cobb, Amerika Serikat (AS). Kuota ini merupakan kuota peralihan tahun 2017, dan akan ada tambahan kuota pada tahun 2018. Direktur Utama PT Berdikari, Eko Taufik Wibowo membeberkan masing-masing negara tersebut akan menyuplai DOC sebanyak 18.000 ekor. Pada Jumat (3/1), 17.000 ekor DOC asal Hubard pun telah sampai ke Indonesia. DOC ini akan digunakan untuk mengisi kandang di Tasikmalaya. Selanjutnya, pada Jumat (9/3) akan ada 1.000 ekor DOC yang sampai ke Indonesia. "Kedatangannya bertahap karena secara teknisnya begitu ada indukan jantan dan betina yang diatur umur kedatangannya," ujar Eko kepada Kontan.co.id, Minggu (4/3).