Beredar tawaran investasi atas nama Hanson International (MYRX), ini kata manajemen



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beredar selebaran yang menawarkan investasi dalam bentuk surat utang jangka pendek atas nama PT Hanson International Tbk (MYRX). 

Menanggapi hal ini, Head of Public Relations and Communication PT Hanson International Tbk Dessy A Putri menjelaskan bahwa selebaran tersebut tidak benar. 

"Sehubungan dengan beredarnya selebaran penawaran investasi yang mengatasnamakan PT Hanson International Tbk, maka dengan ini kami tegaskan bahwa informasi dalam penawaran investasi tersebut adalah tidak benar," jelas Dessy saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (18/10). 


Hanson International dalam situs resminya juga menegaskan mereka akan menindaklanjuti pihak-pihak yang menyebarluaskan penawaran investasi tersebut. 

Baca Juga: Realisasi capex Hanson International (MYRX) telah mencapai Rp 800 miliar

Dalam selebaran tersebut, tertera Hanson Internasional menawarkan dua kategori surat utang. Pertama, penempatan dana Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar. Untuk tenor tiga bulan mereka menawarkan bunga 10%, enam bulan dengan bunga 10,5% dan 12 bulan dengan bunga 11%. 

Kedua, penempatan dana Rp 1 miliar hingga Rp 5 miliar. Penawaran kedua ini memiliki tenor yang sama namun bunganya lebih tinggi. Surat utang dengan tenor tiga bulan memiliki bunga 10,5%, tenor enam bulan dengan bunga 11% dan tenor 12 bulan dengan bunga 11,5%. 

"Bunga dibayarkan tiap bulan," tulis selebaran tersebut. 

Dalam selebaran tersebut, Hanson International juga mencantumkan nomor rekening BCA. Kontan.co.id melakukan penelusuran, bahwa nomor rekening yang tertera atas nama PT Hanson Internasional Tbk. 

Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Fakhri Hilmi menjelaskan pihaknya telah memanggil manajemen PT Hanson Internasional Tbk. 

"Sudah kita panggil akhir September lalu dan sampai sekarang masih kita follow up," jelas Fakhri. 

Baca Juga: Semester I-2019, Hanson Inernational (MYRX) catatkan marketing sales Rp 268 miliar

Berdasarkan catatan Kontan.co.id, ini bukan kali pertama beredar tawaran investasi mengatasnamakan PT Hanson International Tbk. Pada Januari 2018, beredar juga melalui Whatsapp, Hanson International menawarkan produk surat utang jangka pendek, REPO saham dan Hanson Supreme. 

Investor diwajibkan  menempatkan dananya minimal Rp 250 juta. Adapun, profit sharing yang ditawarkan antara lain dengan tiga bulan sebanyak 9,25%, tenor 6 bulan dengan bunga 10,25% dan tenor 12 bulan dengan kupon bunga 11,25%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi