JAKARTA. Saham PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM) bergerak liar pada transaksi pagi ini (17/12). Sesaat setelah dibuka, saham BBRM sempat menyentuh level Rp 168. Namun, pada pukul 10.07 WIB, saham BBRM tercatat turun 3,25% menjadi Rp 149. Asal tahu saja, BBRM mengalokasikan anggaran senilai US$ 3,87 juta atau setara dengan Rp 46,85 miliar untuk melakukan pembelian kembali (buyback) saham perseroan. Direksi Pelayaran Nasional Bina Buana Raya menyebutkan dana tersebut diperoleh dari saldo laba per 30 September 2013 yang belum ditentukan penggunaannya senilai US$ 16,16 juta.Kepala Riset KDB Daewoo Securities Betrand Reynaldi menilai, aksi buyback saham sebanyak 380 juta saham atau sebanyak-banyaknya 10,09% dari jumlah modal yang ditempatkan dalam perseroan yangdilakukan oleh BBRM dapatmembantu pergerakan harga saham BBRM. "Menurut kami, selain akan berdampak pada pergerakan harga saham, hal ini juga akan berdampak terhadap total aset dan total ekuitas perseroan yang menjadi berkurang. Bagaimanapun juga, ditengah pasar saham yang volatilitas tinggi ini, aksi buyback saham diharapkan akan dapat menahan jatuhnya harga saham," papar Betrand.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berencana buyback, saham BBRM semakin tergerus
JAKARTA. Saham PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM) bergerak liar pada transaksi pagi ini (17/12). Sesaat setelah dibuka, saham BBRM sempat menyentuh level Rp 168. Namun, pada pukul 10.07 WIB, saham BBRM tercatat turun 3,25% menjadi Rp 149. Asal tahu saja, BBRM mengalokasikan anggaran senilai US$ 3,87 juta atau setara dengan Rp 46,85 miliar untuk melakukan pembelian kembali (buyback) saham perseroan. Direksi Pelayaran Nasional Bina Buana Raya menyebutkan dana tersebut diperoleh dari saldo laba per 30 September 2013 yang belum ditentukan penggunaannya senilai US$ 16,16 juta.Kepala Riset KDB Daewoo Securities Betrand Reynaldi menilai, aksi buyback saham sebanyak 380 juta saham atau sebanyak-banyaknya 10,09% dari jumlah modal yang ditempatkan dalam perseroan yangdilakukan oleh BBRM dapatmembantu pergerakan harga saham BBRM. "Menurut kami, selain akan berdampak pada pergerakan harga saham, hal ini juga akan berdampak terhadap total aset dan total ekuitas perseroan yang menjadi berkurang. Bagaimanapun juga, ditengah pasar saham yang volatilitas tinggi ini, aksi buyback saham diharapkan akan dapat menahan jatuhnya harga saham," papar Betrand.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News