KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Syariah (Mandiri Syariah) memastikan rencana penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO) masih berjalan sesuai rencana alias baru akan terlaksana di tahun 2020. Direktur Keuangan Mandiri Syariah Ade Cahyo Nugroho menjelaskan hal tersebut merupakan arahan dari pemegang saham perseroan yakni PT Bank Mandiri Tbk. Menurutya, saat ini Mandiri Syariah masih berupaya untuk memperbaiki kinerja perusahaan, salah satunya dari sisi laba bersih. Tahun 2018 lalu, Mandiri Syariah mencetak laba bersih sebesar Rp 605 miliar atau meningkat 65,74% secara tahunan atau year on year (yoy). Nah, di tahun 2019 ini Mandiri Syariah berencana untuk mendongkrak laba bersih di level yang tak kalah tinggi alias tumbuh di kisaran 50%-60%.
Berencana IPO tahun depan, ini yang jadi pertimbangan Mandiri Syariah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Syariah (Mandiri Syariah) memastikan rencana penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO) masih berjalan sesuai rencana alias baru akan terlaksana di tahun 2020. Direktur Keuangan Mandiri Syariah Ade Cahyo Nugroho menjelaskan hal tersebut merupakan arahan dari pemegang saham perseroan yakni PT Bank Mandiri Tbk. Menurutya, saat ini Mandiri Syariah masih berupaya untuk memperbaiki kinerja perusahaan, salah satunya dari sisi laba bersih. Tahun 2018 lalu, Mandiri Syariah mencetak laba bersih sebesar Rp 605 miliar atau meningkat 65,74% secara tahunan atau year on year (yoy). Nah, di tahun 2019 ini Mandiri Syariah berencana untuk mendongkrak laba bersih di level yang tak kalah tinggi alias tumbuh di kisaran 50%-60%.