Berencana terbitkan saham baru, BUMI dan BRMS stagnan



JAKARTA. Rencana penerbitan saham baru sebagai konversi atas mandatory convertible notes (MCN), tidak mampu mengangkat saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS).

Meski di awal perdagangan sempat bergerak fluktuatif, namun jelang penutupan sesi pertama hari ini, kedua saham ini justru bergeming, tidak bergerak dari level penutupan kemarin. Saham BUMI masih bertahan di level Rp 3.050 per saham hingga pukul 11.35 WIB. Sementara, saham anak usahanya, BRMS, juga bertahan di harga Rp 660 per saham.

BRMS akan menerbitkan 7,4 miliar saham baru sebagai konversi atas penerbitan mandatory convertible notes senilai US$ 563,5 juta atau sekitar Rp 4,95 triliun kepada BUMI. Saham yang diterbitkan dengan nilai Rp 670 per saham itu akan tercatat sebagai milik BUMI.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini