MOMSMONEY.ID – Hai moms, mengatur dan mengelola keuangan bisnis dan usaha menjadi salah satu peran penting dalam berjalannya sebuah bisnis. Dengan melakukan pengaturan keuangan secara efektif dan efisien, bisnis akan terhindar dari kerugian ataupun bisa mencegah hal - hal yang tidak diinginkan. Lalu bagaimana cara mengelola keuangan bisnis dan usaha yang tepat? Moms, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) membahas secara lebih lengkap bagaimana mengatur dan mengelola bisnis, seperti apa caranya? Yuk simak penjelasan secara lebih lengkap di bawah ini. Secara umum, pengelolaan keuangan dalam sebuah perusahaan, bisnis, dan usaha memiliki satu tujuan yaitu untuk membuat sistem keuangan yang baik. Sistem keuangan yang baik akan membuat perusahaan berjalan dengan baik. Selain itu, dengan mengelola keuangan dengan sistem yang lebih baik, perusahaan dan bisnis akan mampu bertahan pada krisis tertentu, serta berkembang walaupun ada sedikit peluang.
- Laporan: keuangan perusahaan sangat wajib memiliki laporan yang terperinci tidak seperti keuangan pribadi yang sifatnya tidak wajib. Keuangan perusahaan harus mencantumkan semua transaksi keluar dan masuk, sehingga bisa menentukan strategi bisnis selanjutnya.
- Alokasi: Alokasi dana yang ada pada perusahaan biasanya dibagi menjadi pos - pos berdasarkan prioritas. Prioritas ini dilihat yang memiliki dampak secara langsung untuk bisnis.
- Tujuan: Tujuan utama dari sebuah bisnis tentu adalah profit atau keuntungan. Sehingga kita bisa mengetahui pos - pos keuangan mana yang menghasilkan profit terbesar akan menjadi tujuan utama.
- Tentukan Target Keuangan : Hal pertama yang harus dilakukan untuk cara mengatur keuangan bisnis dan usaha adalah penentuan target keuangan. Set beberapa target realistis, misalnya berapa keuntungan yang anda capai per 6 bulan, 3 bulan ataupun setiap tahun.
- Anggaran : Setiap bisnis harus melakukan transaksi termasuk pengeluaran. Buatlah anggaran yang super detail untuk bulanan, 3 bulan, 6 bulan, atau pertahun. Catatlah semua pengeluaran untuk keperluan bisnis. Jangan lupa untuk buat batas nominal pengeluaran, dan kita harus bertransaksi secara disiplin sesuai dengan anggaran yang sudah dibuat.
- Memperhatikan Arus Kas Keuangan Perusahaan :Mengawasi dan memperhatikan arus keuangan bisnis menjadi sebuah kewajiban pemilik bisnis. Pastikan melakukan pencatatan setiap transaksi bisnis dan perusahaan. Tetapkan juga siapa yang berwenang atau bertanggung jawab untuk setiap transaksi dengan uang perusahaan agar mengurangi kecurangan.
- Pisahkan Dana Personal dan Perusahaan : Di awal artikel kita sudah membahas sedikit perbedaan pengelolaan dana pribadi dan bisnis. Dengan memisahkan keuangan bisnis dan pribadi akan membuat kita lebih fokus pada tujuan bisnis.
- Laporan Keuangan Yang Lengkap : Cara mengelola keuangan bisnis dan usaha selanjutnya adalah laporan keuangan yang lengkap. Dengan laporan keuangan yang lengkap, anda bisa melakukan evaluasi, dan perbaikan pos keuangan mana yang perlu mendapatkan pengawasan lebih.