JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak positif. Pada transaksi Selasa (17/3), IHSG ditutup naik tipis 0,07% ke level 5.439,15. Laju ini searah bursa Asia, yang juga menguat 0,7% ke level 144,87 pada pukul 16:08 waktu Hong Kong. Analis Universal Broker Indonesia Alwy Assegaf menilai, pemodal asing yang masih melanjutkan aksi jual ikut menahan laju IHSG. Padahal data ekonomi cukup positif, seperti neraca perdagangan masih surplus US$ 740 juta. "Aksi net sell asing mengurangi kenaikan IHSG," jelas dia. Pemodal asing kemarin mencatatkan net sell Rp 682,99 miliar. Aksi net sell asing diprediksi berlanjut hingga hasil pertemuan pejabat The Fed yang diumumkan Kamis (19/3) pagi waktu Indonesia. "Karena menunggu hasil rapat itu, kami memprediksi IHSG flat," kata Alwy.
Nama | Institusi | Naik | Turun | Suppor | Resistance |
Fadli | Net Sekuritas | 5.400 | 5.480 | ||
Parningotan Julio | Batavia Prosperindo Sekuritas | 5.406 | 5.461 | ||
Kiswoyo Adi Joe | Investa Saran Mandiri | 5.400 | 5.500 | ||
Alwy Assegaf | Universal Broker Indonesia | 5.410 | 5.470 | ||
Lanjar Nafi Taulat | Reliance Securities | 5.395 | 5.460 | ||
William Surya Wijaya | Asjaya Indosurya Securities | 5.401 | 5.547 | ||
Eddy Wijaya | Sinarmas Sekuritas | 5.425 | 5.477 | ||
Aditya Perdana | Semesta Indovest | 5.413 | 5.477 | ||
Yuganur W | HD Capital | 5.430 | 5.550 | ||
Andri Zakarias | BNI Securities | 5.415 | 5.464 | ||
Median | 5.408 | 5.477 |