JAKARTA. Indeks Harga saham Gabungan (IHSG) ditutup dengan penguatan tipis 2,4 poin atau 0,05% menjadi 4.729,16, Selasa (17/5). Berikut perkiraan analis untuk pergerakan indeks besok, Rabu. - Lanjar Nafi, analis Reliance Securites Dari sisi teknikal, Lanjar melihat, IHSG kembali terkonsolidasi pada area lower bollinger bands dengan bearish movement yang cukup tajam mendekato osilator oversold. Oleh karena itu, dia memperkirakan IHSG masih akan cenderung bergerak
mixed cenderung tertekan dengan
range pergerakan 4.700-4.760.
"Saham-saham yang masih dapat diperhatikan diantaranya ACES, ANTM, ASII, BMRI, CPIN, CTRP, dan SSIA." kata Lanjar dalam riset yang diterima KONTAN, Selasa (17/5). Menurut Lanjar, sentimen selanjutnya, investor menanti data tingkat inflasi Amerika Serikat yang menjadi gambaran kesehatan ekonomi AS, tingkat inflasi di zona Eropa dan malamnya pertemuan bank sentral Federal Reserve (FOMC) di AS. - Muhammad Ikhsan, NH Korindo Securities Ikhsan melihat ada peluang rebound bagi IHSG besok, menjelang Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia yang dimulai Rabu-Kamis (18/5-19/5). Sentimen positif juga mungkin ditularkan bursa Asia yang mulai berada di zona hijau, meski China melemah. "Bursa asia menguat didukung dengan Wallstreet yang juga mulai menguat, nilai tukar Yen yang melemah serta harga minyak yang mencoba break di USD 50 per barel," kata Ikhsan. Prediksinya, besok IHSG berada di batas bawah (
support) 4.728 dan batas atas (
resistance) 4.786. - Parningotan Julio, Analis Millenium Danatama Sekuritas Julio pun mempridiksi IHSG besok akan
bullish dengan rentang lebih sempit, yaitu
support 4.696 dan
resistance di 4.761.
Bergairahnya saham-saham energi hari ini akibat penguatan harga minyak masih berpeluang terjadi. Langkah bank sentral Australia, Reserve Bank of Australia (RBA) memangkas bunga juga akan berdampak positif pada pasar, disertai pelemahan yen yang akan mendorong bursa Jepang. - William Suryawijaya analis dari Asjaya Indosurya William melihat IHSG masih terus berada dalam rentang konsolidasi di tengah mencuatnya harga komoditas minyak. Menurutnya, ketika harga komoditas minyak dan emas melambung terlalu tinggi akan mengurangi aliran dana investasi di bursa. Tapi, dia melihat ada peluang penguatan besok, dengan pergerakan IHSG di rentang tipis 4.724 - 4.798. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Sanny Cicilia