KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Berkah Mulia Mandiri Tbk berencana melepas sahamnya ke publik lewat initial public offering (IPO). Perusahaan yang nantinya menggunakan kode saham BITU ini akan melepas sebanyak-banyaknya 550 juta saham baru atau sebanyak-banyaknya 31,30% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Saham ini ditawarkan dengan harga penawaran sebesar Rp 131-Rp 140 per saham. Sehingga, perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan bitumen (aspal) ini berpotensi meraup dana sebanyak-banyaknya Rp 77 miliar. Adapun masa penawaran awal (bookbuilding) berlangsung mulai 20 Juli 2023 sampai dengan 25 Juli 2023.
Baca Juga: Emiten Baru Ngebut Serap Dana Hasil IPO, Ini Rekomendasi Sahamnya BITU secara bersamaan juga menerbitkan sebanyak-banyaknya 137,5 juta Waran Seri I yang menyertai saham baru atau sebanyak-banyaknya 11,392% dari total jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh. Setiap pemegang 4 Saham Baru berhak memperoleh 1 Waran Seri I, dimana setiap 1 Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 Saham Baru BITU yang dikeluarkan dari portepel.
Berikut jadwal IPO BITU:
- Masa Penawaran Awal (Bookbuilding): 20 Juli 2023 – 25 Juli 2023
- Perkiraan Tanggal Efektif: 31 Juli 2023
- Perkiraan Masa Penawaran Umum Perdana Saham: 2 Agustus 2023 – 4 Agustus 2023
- Perkiraan Tanggal Penjatahan: 4 Agustus 2023
- Perkiraan Tanggal Distribusi: 7 Agustus 2023
- Perkiraan Tanggal Pencatatan Pada Bursa Efek Indonesia: 8 Agustus 2023
Asal tahu saja, perusahaan yang telah berdiri lebih dari 20 tahun ini memiliki pengalaman di bidang perdagangan bitumen (aspal) dalam jumlah besar, dimana masih sedikit perusahaan sejenis yang ada saat ini (niche market) dengan pangsa pasar yang masih sangat besar. BITU telah memiliki lebih dari 200 mitra, baik korporasi swasta maupun pemerintah. BITU saat ini, mengoperasikan 4 terminal bitumen yang tersebar di Indonesia. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi