Irendra Radjawali mengaku tidak terpikir untuk menjadi pengusaha. Justru, bisnis ini terbentuk karena tugas penelitian di bidang ekologi politik yang banyak menyasar daerah di Indonesia. Dia bersama para peneliti lain sering terhalang izin masuk ke lahan perusahaan perkebunan. Padahal, sangat mungkin terjadi pembalakan liar di lahan tersebut. Karena kebutuhan data dan gambar, membuat pria kelahiran Malang ini memiliki ide menggunakan sebuah drone. Lantaran harga sewa drone sangat tinggi dan sewa pesawat untuk meneliti juga butuh biaya hingga US$ 3 juta saat itu, Radja, panggilan akrabnya menjajal untuk membuat drone sendiri. Awalnya dia membuat dari bahan kayu dan kawat. Radja mencari tahu dan belajar dari Youtube tentang cara membuat drone. Kurang lebih satu minggu, Radja mempelajari teknik membuat drone. Bahan-bahan seperti kayu, kawat, dan kamera sederhana dibeli. Modal awal waktu itu yaitu € 500.
Bermodalkan € 500 untuk buat drone sendiri (2)
Irendra Radjawali mengaku tidak terpikir untuk menjadi pengusaha. Justru, bisnis ini terbentuk karena tugas penelitian di bidang ekologi politik yang banyak menyasar daerah di Indonesia. Dia bersama para peneliti lain sering terhalang izin masuk ke lahan perusahaan perkebunan. Padahal, sangat mungkin terjadi pembalakan liar di lahan tersebut. Karena kebutuhan data dan gambar, membuat pria kelahiran Malang ini memiliki ide menggunakan sebuah drone. Lantaran harga sewa drone sangat tinggi dan sewa pesawat untuk meneliti juga butuh biaya hingga US$ 3 juta saat itu, Radja, panggilan akrabnya menjajal untuk membuat drone sendiri. Awalnya dia membuat dari bahan kayu dan kawat. Radja mencari tahu dan belajar dari Youtube tentang cara membuat drone. Kurang lebih satu minggu, Radja mempelajari teknik membuat drone. Bahan-bahan seperti kayu, kawat, dan kamera sederhana dibeli. Modal awal waktu itu yaitu € 500.